Sebanyak 17 pot bunga di Bundaran Kalibanteng, Semarang, rusak akibat ulah orang tak dikenal. Peristiwa perusakan ini terjadi pada Sabtu (15/7) dini hari. Aksi vandalisme tersebut terekam kamera CCTV di sekitar lokasi.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Ali, membenarkan kejadian perusakan tersebut. Pihaknya mengatakan telah melaporkan kejadian ini ke polisi. "Iya betul (ada perusakan). Sudah dilaporkan ke polisi," ujar Ali.
Dari rekaman CCTV, terlihat beberapa orang tak dikenal merusak pot bunga yang berada di Bundaran Kalibanteng. Mereka dengan sengaja menendang dan membanting pot-pot tersebut hingga pecah.
Ali menjelaskan, sebanyak 17 pot bunga rusak akibat kejadian ini. Kerugian ditaksir mencapai Rp 5 juta. "Jumlahnya ada 17 pot yang rusak. Kerugian sekitar Rp 5 juta," jelasnya.
Pihak kepolisian saat ini tengah menyelidiki kasus perusakan ini. Mereka menganalisa rekaman CCTV dan mencari saksi-saksi untuk mengungkap identitas pelaku. Motif perusakan juga masih dalam penyelidikan.

Kategori: berita, jawa tengah, kerusakan fasilitas umum, kriminal, kriminalitas, semarang, vandalisme
Tag:berita jateng, cctv, jawa tengah, kalibanteng, kepolisian, kriminalitas, perusakan, pot bunga, semarang, taman kota, vandal, vandalisme