Seorang anak di Semarang tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri lantaran tak diberi uang untuk mabuk-mabukan. Peristiwa tragis ini terjadi di daerah Tugu, Semarang, pada Rabu (16/8/2023) dini hari.

Kejadian bermula saat pelaku, yang diketahui berinisial IR (25), meminta uang kepada ibunya, Is (54), untuk keperluan mabuk-mabukan. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh sang ibu. Penolakan ini memicu pertengkaran hebat antara keduanya.

Dalam kondisi emosi yang tak terkendali, IR gelap mata. Ia memukul kepala dan wajah ibunya berulang kali. Tak berhenti di situ, pelaku juga mencekik leher korban hingga akhirnya meninggal dunia.

Setelah menyadari perbuatannya, IR panik dan berusaha menutupi kejahatannya. Ia menyeret tubuh ibunya ke kamar mandi. Namun, tetangga yang curiga dengan keributan tersebut akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian segera melakukan olah TKP dan mengamankan pelaku. IR kini harus mempertanggungjawabkan perbuatan kejinya di hadapan hukum.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan menambah panjang daftar kasus kekerasan dalam rumah tangga yang berujung tragis. Motif ekonomi dan pengaruh minuman keras diduga menjadi pemicu utama terjadinya peristiwa memilukan ini.