Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Semarang memiliki cara unik dalam memberikan ucapan selamat dan turut berbahagia. Alih-alih mengirimkan karangan bunga papan seperti biasanya, Baznas memilih mengirimkan karangan bunga hidup. Inisiatif ini dianggap lebih bermanfaat karena bunga yang dikirimkan dapat ditanam kembali.
Ketua Baznas Kabupaten Semarang, KH Saeful Hadi, menjelaskan bahwa pemberian karangan bunga hidup ini merupakan bagian dari upaya Baznas untuk memberikan manfaat yang lebih berkelanjutan. "Kami berpikir, daripada mengirim karangan bunga yang hanya sekali pakai, lebih baik mengirimkan tanaman hidup yang bisa ditanam dan memberikan manfaat jangka panjang," ujarnya.
Karangan bunga hidup yang dikirimkan Baznas Kabupaten Semarang berupa tanaman hias dalam pot. Tanaman-tanaman tersebut dipilih karena keindahannya dan kemampuannya untuk bertahan hidup dalam waktu yang lama. Diharapkan, tanaman ini dapat memperindah lingkungan penerima dan memberikan manfaat estetika.
Selain memberikan manfaat bagi penerima, inisiatif ini juga dinilai berdampak positif bagi lingkungan. Dengan mengurangi penggunaan karangan bunga papan yang umumnya terbuat dari bahan-bahan yang sulit terurai, Baznas turut berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam.
Inisiatif Baznas Kabupaten Semarang ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Banyak yang menilai langkah ini sebagai terobosan yang kreatif dan inspiratif. Diharapkan, inisiatif ini dapat diikuti oleh instansi dan lembaga lainnya, sehingga memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan lingkungan.
