Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (27/11/2023) sore hingga malam. Kondisi cuaca ekstrem ini menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan mengganggu aktivitas warga.
Beberapa wilayah di Kota Semarang terdampak hujan deras dan angin kencang ini. Laporan dari warga menyebutkan beberapa pohon tumbang di sejumlah titik, menutup akses jalan dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di wilayah Semarang dan sekitarnya. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Intensitas hujan yang tinggi disertai angin kencang membuat beberapa pohon yang sudah tua dan rapuh tidak mampu menahan beban. Akibatnya, pohon-pohon tersebut tumbang dan menimpa kabel listrik serta menghalangi jalan raya.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang bersama Dinas Pekerjaan Umum dan instansi terkait lainnya segera melakukan penanganan terhadap pohon tumbang yang menutup akses jalan. Proses evakuasi pohon tumbang dilakukan dengan menggunakan gergaji mesin dan peralatan lainnya.
Selain pohon tumbang, hujan deras juga menyebabkan genangan air di beberapa ruas jalan. Genangan air ini mengganggu arus lalu lintas dan membuat pengendara harus lebih berhati-hati.
Warga diimbau untuk menghindari berteduh di bawah pohon besar saat hujan deras disertai angin kencang. Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat pohon tumbang.
Pemerintah Kota Semarang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Warga juga diminta untuk melaporkan kejadian bencana ke pihak berwenang agar dapat segera ditangani.
Kondisi cuaca ekstrem ini diperkirakan masih akan berlangsung beberapa hari ke depan. Masyarakat dihimbau untuk terus memantau perkembangan informasi cuaca dari BMKG dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah.
Selain itu, warga juga diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang menyumbat saluran air dapat memperparah dampak banjir.
Kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat sangat penting dalam menghadapi cuaca ekstrem. Dengan saling bekerja sama dan bergotong royong, diharapkan dampak bencana dapat diminimalisir.

Kategori: bencana alam, cuaca, peringatan dini, semarang
Tag:angin kencang, bencana alam, cuaca buruk, cuaca ekstrem, hujan deras, peringatan dini, pohon tumbang, semarang