Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang mengakibatkan sejumlah titik tergenang air. Pemerintah Kota Semarang merespons cepat kondisi ini dengan melakukan berbagai upaya penanganan. Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, turun langsung ke lapangan untuk memantau dan memastikan penanganan genangan berjalan efektif.
Beberapa langkah yang diambil antara lain pembersihan saluran air dari sampah dan sumbatan, pengerahan pompa-pompa untuk menyedot genangan, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Wali Kota juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati, serta menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Pemerintah Kota Semarang berkomitmen untuk terus meningkatkan infrastruktur dan sistem drainase guna meminimalisir dampak genangan air akibat hujan deras. Evaluasi dan perbaikan terus dilakukan agar penanganan genangan di masa mendatang dapat lebih optimal.
Beberapa wilayah yang tergenang antara lain di kawasan Simpang Lima, Jalan Pahlawan, dan beberapa titik lainnya. Ketinggian genangan bervariasi, mulai dari semata kaki hingga di atas lutut orang dewasa.
Meskipun demikian, genangan tersebut berangsur surut seiring dengan upaya penanganan yang dilakukan. Pemerintah Kota Semarang juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan melaporkan titik-titik genangan agar dapat segera ditangani. Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan Kota Semarang yang lebih tangguh terhadap bencana.
