Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan penyesalannya atas insiden dugaan kekerasan yang melibatkan oknum anggota polisi terhadap seorang jurnalis di Kota Semarang, Jawa Tengah. Ia telah memerintahkan Propam Polda Jawa Tengah untuk mengusut tuntas dugaan pelanggaran tersebut.
“Saya sudah perintahkan kepada Kapolda untuk Propam turun dan melakukan pemeriksaan,” tegas Kapolri.
Jenderal Sigit menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi anggota Polri yang berperilaku arogan dan melanggar hukum. Ia memastikan bahwa jika terbukti bersalah, oknum polisi yang terlibat akan ditindak tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Insiden dugaan kekerasan ini menjadi perhatian serius bagi Polri. Kapolri berkomitmen untuk menjaga profesionalisme dan integritas institusi kepolisian. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.
Kapolri juga menekankan pentingnya sinergitas dan hubungan baik antara Polri dan jurnalis. Ia memandang pers sebagai mitra strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
