Ruas Jalan Pantura Kaligawe Semarang-Demak masih tergenang banjir, menyebabkan banyak sepeda motor mogok.

Banjir kembali merendam Jalur Pantura Kaligawe, Semarang-Demak, sehingga menyebabkan kemacetan panjang. Pengendara diimbau untuk mencari jalan alternatif, seperti melalui Jalan Wolter Monginsidi, kemudian masuk ke Jalan Majapahit dan keluar di Terminal Terboyo. Rute alternatif lain adalah melalui Jalan Genuk Krajan dan Jalan Muktiharjo Raya. Pengendara diharapkan tetap berhati-hati dan memantau kondisi lalu lintas terkini.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab disapa Mbak Ita, meninggalkan pekerjaan rumah (PR) penanganan banjir kepada kepala daerah hasil Pilkada Kota Semarang mendatang. Mbak Ita menyatakan bahwa program penanganan banjir di Semarang merupakan program jangka panjang dan berkelanjutan yang perlu terus dijalankan oleh penerusnya.

Banjir melanda Semarang dan Demak, memaksa pengerahan perahu karet untuk mengevakuasi warga dan pasien.

Sinergi antara Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana dan Pemerintah Kota Semarang dilakukan untuk mengatasi genangan air yang meluas di Kota Semarang. Upaya penanganan meliputi normalisasi sungai, pembersihan saluran drainase, serta pembangunan kolam retensi dan polder untuk menampung air hujan. Kedua pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam jangka panjang guna meminimalisir dampak banjir dan genangan di masa mendatang.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Tengah kembali menyebabkan banjir di jalur Pantai Utara Jawa (Pantura). Genangan air mengganggu arus lalu lintas dan aktivitas warga. Beberapa desa terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.

Genangan air kembali merendam kawasan Kaligawe, Semarang, menyebabkan gangguan lalu lintas dan mendorong pemotor untuk mencari jalur alternatif. Ketinggian air bervariasi, mencapai sekitar 30-40 sentimeter di beberapa titik. Kondisi ini diperparah dengan padatnya arus lalu lintas.

Satlantas Polrestabes Semarang memberikan bantuan dan pertolongan kepada masyarakat yang terdampak banjir di wilayah Kota Semarang. Mereka membantu evakuasi warga, mengatur lalu lintas, dan memberikan bantuan makanan.

Hujan seharian yang mengguyur Kota Semarang menyebabkan beberapa wilayah terendam banjir, terutama di daerah Genuk dan Pedurungan. Warga diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati.

Banjir di wilayah pantura Semarang-Demak semakin parah. Banyak kendaraan mogok akibat tergenang air. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 hingga 70 sentimeter. Kondisi ini menyebabkan kemacetan panjang dan mengganggu aktivitas warga.