PDIP Kota Semarang Buka Suara Terkait Penahanan Mbak Ita oleh KPK

PDIP Kota Semarang Buka Suara soal Mbak Ita Ditahan KPK

Ketua DPC PDIP Kota Semarang, Fajar Purwoto, memberikan tanggapan atas penahanan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita), oleh KPK. Ia menegaskan bahwa PDIP menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan meminta semua pihak untuk kooperatif. Fajar juga memastikan roda pemerintahan Kota Semarang tetap berjalan dengan baik di bawah kepemimpinan Plh Wali Kota. Meskipun demikian, ia belum membahas sanksi partai terkait kasus ini.

Wali Kota Semarang dan Suami Diduga Atur APBD Perubahan dan Tender Proyek

Mbak Ita dan Suaminya Utak-Atik APBD Perubahan Kota Semarang dan Main Tunjuk Pemenang Tender

Wali Kota Semarang dan suaminya diduga terlibat dalam pengaturan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan serta penunjukan pemenang tender proyek. Dugaan ini muncul dari pengakuan beberapa saksi. Modus yang digunakan adalah dengan meminta fee proyek. KPK masih mendalami kasus ini.

Fakta Kasus Korupsi yang Menyeret Wali Kota Semarang dan Suaminya

PDI-P Buka Suara Soal KPK Tahan Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan suaminya, Alfe Haris, terseret dalam kasus dugaan korupsi. KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus ini, dan keduanya diperiksa sebagai saksi. Kasus ini berkaitan dengan dugaan suap dan gratifikasi terkait proyek di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.

Wali Kota Semarang Ditahan KPK Atas Dugaan Korupsi

Wali Kota Semarang Ditahan KPK Dalam Kasus dugaan korupsi di lingkungan Pemkot Semarang.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menahan Wali Kota Semarang terkait dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Penahanan dilakukan setelah KPK melakukan pemeriksaan dan menemukan bukti-bukti yang cukup untuk menetapkan Wali Kota sebagai tersangka. Kasus ini diduga melibatkan sejumlah proyek di lingkungan Pemkot Semarang.

Lapas Semarang Sosialisasikan Reintegrasi Sosial dengan Jemput Bola untuk Layanan Maksimal

Beri Layanan Maksimal, Lapas Semarang Sosialisasi Jemput Bola Reintegrasi Sosial

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang meningkatkan layanan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui sosialisasi program reintegrasi sosial dengan pendekatan jemput bola. Sosialisasi ini bertujuan untuk mempersiapkan WBP kembali ke masyarakat dan mencegah terjadinya residivisme. Kerjasama dengan pihak ketiga juga dijalin untuk mendukung program ini.

Wali Kota Semarang dan Suami Resmi Ditahan KPK

Wali Kota Semarang Hevearita dan Suami Resmi Jadi Tahanan KPK

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu dan suaminya, Alfe Haris, resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait proyek pengadaan barang dan jasa serta perizinan di lingkungan Pemerintah Kota Semarang tahun 2022-2023. Keduanya ditahan secara terpisah untuk 20 hari ke depan. Penetapan ini merupakan pengembangan dari kasus yang sebelumnya menjerat mantan anggota DPRD Kota Semarang, Agung Purno Sarjono, yang juga telah divonis bersalah oleh pengadilan. Kasus ini menambah daftar panjang kepala daerah yang terjerat kasus korupsi.