Tim Gabungan Polrestabes Semarang Amankan Konvoi Diduga Gengster
Polrestabes Semarang mengamankan sekelompok remaja yang diduga terlibat dalam konvoi gangster. Mereka diamankan di beberapa lokasi di Kota Semarang. Polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk senjata tajam. Saat ini, para remaja tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolrestabes Semarang.
Ratusan Pemuda Konvoi Timbulkan Keresahan, Dihentikan Polisi
Sebanyak 278 pemuda yang melakukan konvoi dan menimbulkan keresahan warga dihentikan oleh pihak kepolisian. Mereka diberikan pembinaan dan diminta untuk membubarkan diri. Beberapa kendaraan bermotor yang tidak sesuai standar juga ditindaklanjuti oleh petugas.
Ratusan Pemuda Diamankan Polisi Akibat Konvoi yang Mengganggu Ketertiban di Semarang
Polisi mengamankan ratusan pemuda di Semarang karena melakukan konvoi yang mengganggu ketertiban umum. Mereka juga kedapatan membawa senjata tajam dan minuman keras. Konvoi tersebut dilakukan pada Minggu dini hari dan meresahkan warga. Para pemuda tersebut dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Ratusan Anggota Geng Motor Diamankan Polisi di Semarang Saat Konvoi
Polisi mengamankan 278 anggota geng motor yang sedang konvoi di Kota Semarang. Mereka diduga akan melakukan aksi tawuran. Berbagai senjata tajam disita sebagai barang bukti. Para anggota geng motor tersebut berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Ratusan Pemuda Diamankan Polisi di Semarang Akibat Konvoi dan Ganggu Ketertiban
Kepolisian Semarang mengamankan 278 pemuda yang melakukan konvoi dan mengganggu ketertiban umum. Mereka dibawa ke kantor polisi untuk pendataan dan pembinaan. Beberapa di antaranya kedapatan membawa senjata tajam.
Pemkot Semarang Intruksikan Lurah Waspadai Potensi Longsor Saat Lebaran
Pemerintah Kota Semarang telah menginstruksikan seluruh lurah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana longsor selama libur Lebaran. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi mengingat tingginya curah hujan yang diprediksi akan terjadi. Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan setiap kejadian yang berpotensi menimbulkan bencana. Lurah juga diminta untuk memastikan kesiapsiagaan petugas dan peralatan evakuasi.
KAI Daop 4 Semarang dan BNN Jateng Gelar Tes Urine Awak Sarana Perkeretaapian
PT KAI Daop 4 Semarang bersama BNN Provinsi Jawa Tengah melakukan tes urine secara acak kepada petugas awak sarana perkeretaapian untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api, khususnya selama masa angkutan Lebaran 2023. Langkah ini diambil untuk mencegah penyalahgunaan narkoba dan menjamin kesehatan para petugas yang bertugas.
Polrestabes Semarang Pererat Silaturahmi dengan Forkopimda Melalui Salat Tarawih dan Umumkan Ops Ketupat Candi 2025
Polrestabes Semarang melaksanakan salat Tarawih bersama Forkopimda Kota Semarang sebagai wujud mempererat silaturahmi dan sinergitas. Dalam kesempatan tersebut, diumumkan pula rencana pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2025 untuk pengamanan Idul Fitri 1446 H. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat selama bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Polrestabes Semarang Musnahkan Ribuan Botol Miras Jelang Ramadan
Polrestabes Semarang memusnahkan ribuan botol minuman keras (miras) berbagai merek menjelang bulan Ramadan. Pemusnahan ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama bulan suci. Selain miras, petasan dan knalpot brong juga turut dimusnahkan. Polisi juga akan memperketat keamanan selama Ramadan.
Lurah di Semarang Diinstruksikan Waspadai Potensi Longsor Saat Lebaran
Pemerintah Kota Semarang menginstruksikan seluruh lurah untuk mewaspadai potensi bencana longsor selama libur Lebaran. Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian sekecil apapun kepada lurah atau camat. Antisipasi dini dan kerjasama masyarakat diharapkan dapat meminimalisir dampak bencana.