Polrestabes Semarang meningkatkan razia minuman keras (miras) dan premanisme untuk menjaga kondusifitas selama bulan Ramadan. Operasi ini bertujuan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa.

Polda Jateng menggandeng komunitas driver online dan guru SMK 7 Kota Semarang dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi tertib berlalu lintas. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya. Sosialisasi dilakukan dengan penyampaian materi dan dialog interaktif.

Polrestabes Semarang mengawal aksi demonstrasi mahasiswa dengan pendekatan humanis, mengutamakan dialog dan komunikasi untuk menjaga ketertiban dan keamanan.

Ribuan mahasiswa di Semarang menggelar demonstrasi, sehingga 1.167 personel polisi dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut.

Ribuan personel kepolisian di Semarang disiagakan untuk mengamankan aksi demonstrasi dan diminta untuk tidak terprovokasi oleh massa aksi. Kapolrestabes Semarang menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam menghadapi massa.

Ribuan personel polisi disiagakan untuk mengamankan aksi demonstrasi #IndonesiaGelap di Kota Semarang. Demo tersebut menyoroti sejumlah isu, termasuk kenaikan harga BBM dan penolakan terhadap UU Cipta Kerja. Polisi juga mengimbau massa untuk berdemonstrasi secara damai dan tertib.

Polrestabes Semarang menindak tegas aksi balap liar yang meresahkan masyarakat. Para pelanggar diberikan sanksi tilang dan diharuskan berjalan kaki puluhan kilometer kembali ke rumah masing-masing. Penertiban dilakukan di sejumlah lokasi rawan balap liar di Kota Semarang.

Satgas Operasi Keselamatan Candi 2025 melaksanakan sosialisasi dan himbauan tertib berlalu lintas di area Car Free Day (CFD) Semarang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan. Brosur, stiker, dan merchandise dibagikan kepada masyarakat.

Aksi kriminal kembali terjadi di Kota Semarang. Seorang pria terekam kamera CCTV melakukan perusakan di sebuah rumah. Polisi tengah menyelidiki kasus ini.

Polrestabes Semarang mengamankan seorang pemuda yang membawa celurit di daerah Semarang. Pemuda tersebut diamankan karena diduga akan melakukan tawuran dan melanggar hukum.