Dinas Pendidikan Kota Semarang dengan tegas menolak segala bentuk praktik titip-menitip siswa dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025. Hal ini dilakukan untuk menjamin proses PPDB yang transparan dan adil.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berencana membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus untuk pengelolaan sampah yang lebih efektif, mulai tahun 2025.

Pemerintah Indonesia meningkatkan pengawasan lalu lintas hewan kurban untuk mencegah penyebaran penyakit menular dan memastikan kesehatan hewan menjelang Hari Raya Idul Adha.

Pemerintah Kota Semarang berencana memperketat aturan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) pada tahun 2025 untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan.

Oke, berikut adalah penulisan ulang artikel sesuai format yang Anda minta: Pemkot Semarang Gencarkan Program Zero Waste di Krobokan, Butuh Dukungan Warga Pemerintah Kota Semarang meluncurkan program Zero Waste di Kelurahan Krobokan dan menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat untuk keberhasilan program ini. Pemerintah Kota Semarang terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang […]

Pemerintah Kota Semarang semakin gencar mewujudkan visi kota yang bersih dan berkelanjutan dengan meresmikan program Zero Waste di Hutan Kota Krobokan. Inisiatif ini diharapkan menjadi langkah awal menuju pengelolaan sampah yang lebih efektif dan partisipasi aktif masyarakat.

Pemerintah Kota Semarang meluncurkan program Zero Waste dengan Hutan Kota Krobokan sebagai proyek percontohan, bertujuan untuk mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan.

Pemerintah Kota Semarang menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pendidikan berkeadilan bagi seluruh warganya dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai program dan inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pendidikan di seluruh wilayah Semarang.

Pemerintah Kota Semarang meluncurkan program Zero Waste sebagai upaya mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Wali Kota Semarang, Agustina, berencana menerapkan pendekatan pembangunan tematik lima tahunan untuk mempercepat kemajuan kota dan menanggapi berbagai isu strategis secara efektif.