Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang berhasil mengamankan 89 kendaraan bermotor yang terlibat dalam balapan liar. Penindakan ini merupakan bagian dari operasi penertiban lalu lintas dan menciptakan keamanan serta ketertiban di wilayah hukum Polres Semarang.

Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa tingkat kepunahan massal saat ini jauh lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya, dengan tingkat kepunahan mamalia yang secara mengejutkan tinggi dalam 500 tahun terakhir. Penelitian ini, yang menggunakan data fosil, menyoroti peran signifikan manusia dalam percepatan kepunahan spesies, menimbulkan kekhawatiran serius tentang dampak aktivitas manusia terhadap keanekaragaman hayati global.

Polisi telah memeriksa anak dari Firman Hartanto terkait kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan judi online di Hotel Aruss Semarang.

Enam anggota polisi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapatkan sanksi Pembinaan Khusus (Patsus) atas dugaan keterlibatan mereka dalam kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian seorang warga Semarang. Propam Polda DIY masih mendalami kasus ini dan belum merinci bentuk pelanggaran yang dilakukan keenam polisi tersebut.

Enam anggota Polresta Yogyakarta diduga melanggar Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait tewasnya seorang warga Semarang di Yogyakarta.

Sesosok bayi laki-laki ditemukan di depan sebuah ruko kosong di daerah Gunungpati, Semarang. Bayi tersebut diperkirakan baru lahir beberapa jam sebelumnya, ditemukan terbungkus kain dan diletakkan dalam kardus. Penemuan ini sontak menggegerkan warga sekitar yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Saat ini, bayi tersebut telah dievakuasi dan mendapatkan perawatan medis.

Pengungkapan sumber pendanaan pembangunan Hotel Aruss Semarang mulai menemukan titik terang dengan dugaan keterlibatan situs judi online. Investigasi mengarah pada aliran dana dari situs tersebut yang diduga digunakan untuk membiayai proyek hotel mewah ini.

Satu tersangka kasus judi online terkait Hotel Aruss Semarang merupakan residivis.

Bareskrim Polri telah menangkap seorang tersangka judi online yang diduga terkait dengan Hotel Aruss Semarang. Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap praktik perjudian online yang semakin marak.

Pemilik situs judi online yang beroperasi di Hotel Aruss Semarang kini menjadi buronan polisi. Polisi telah menetapkan dua tersangka dan menyita sejumlah barang bukti, termasuk komputer dan ponsel. Kasus ini terungkap setelah polisi melakukan penggerebekan di hotel tersebut. Para pelaku menjalankan praktik judi online selama enam bulan dan meraup omzet hingga miliaran rupiah.