Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) mengecam tindakan anarkis yang terjadi saat aksi Hari Buruh (May Day) di Semarang. Mereka meminta aparat penegak hukum menindak tegas para pelaku perusakan.

Seorang wanita di Semarang menjadi korban penipuan berkedok giveaway dan mencari bantuan ke kantor pemadam kebakaran untuk meluapkan kekesalannya.

Sejumlah jurnalis dan anggota pers mahasiswa menjadi korban represifitas aparat saat meliput aksi May Day atau Hari Buruh di Semarang. Mereka mengalami kekerasan verbal hingga fisik saat menjalankan tugas jurnalistik.

Dua orang yang sebelumnya divonis bebas dalam kasus dugaan pembunuhan yang melibatkan Ronald Tannur, kini justru mengajukan permohonan untuk dipenjara di Lapas Semarang dan Medan.

Sebanyak 14 mahasiswa di Semarang masih ditahan oleh pihak kepolisian terkait dengan aksi demonstrasi yang mereka lakukan beberapa waktu lalu.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam tindakan represif berupa kekerasan yang dialami seorang wartawan Tempo saat melakukan peliputan di Semarang.

Seorang jurnalis di Semarang diduga mengalami kekerasan oleh aparat kepolisian saat meliput aksi unjuk rasa Hari Buruh (May Day).

Aksi demonstrasi buruh di Semarang berujung ricuh. Akibatnya, sejumlah mahasiswa diamankan oleh pihak kepolisian, dan beberapa di antaranya dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka.

Aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh di Semarang diwarnai kericuhan yang mengakibatkan penangkapan puluhan mahasiswa oleh pihak kepolisian.

Aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh di Semarang diwarnai kericuhan. Polisi mengamankan belasan orang dan diduga melakukan kekerasan terhadap jurnalis yang meliput kejadian tersebut.