Sertifikat Konsolidasi Tanah memberikan dampak positif signifikan terhadap ekonomi dan sosial di Semarang. Meningkatkan nilai jual tanah, memudahkan akses kredit, serta mendorong pembangunan infrastruktur dan investasi. Keamanan hukum atas kepemilikan tanah juga memperkuat rasa percaya diri masyarakat dan mengurangi konflik pertanahan. Artikel ini membahas dampak positif tersebut secara lebih rinci.

Program Konsolidasi Tanah di Kota Semarang membantu warga mendapatkan sertifikat tanah dan meningkatkan nilai jual tanah. Program ini juga memperbaiki aksesibilitas dan infrastruktur di wilayah tersebut.

Program konsolidasi tanah di Kabupaten Semarang memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi warga. Sertifikat tanah yang diterima warga memudahkan akses permodalan, meningkatkan nilai jual tanah, dan mendorong pemerataan pembangunan. Program ini juga berkontribusi pada pengurangan kesenjangan sosial di masyarakat.

Program konsolidasi tanah di Semarang memberikan dampak positif bagi warga, terutama dalam peningkatan ekonomi dan pengurangan kesenjangan sosial. Sertifikat tanah yang diterima warga menjadi bukti kepemilikan yang sah dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan produktif.

Program konsolidasi tanah di Kabupaten Semarang memberikan dampak positif bagi perekonomian warga dengan menerbitkan sertifikat tanah yang memudahkan akses permodalan dan meningkatkan nilai jual tanah. Program ini berhasil menyelesaikan permasalahan sengketa batas tanah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program konsolidasi tanah di Kabupaten Semarang memberikan dampak positif bagi warga, terutama dalam peningkatan ekonomi dan pengurangan kesenjangan sosial. Sertifikat tanah yang diterima warga menjadi bukti kepemilikan yang sah dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan produktif. Program ini juga membantu penataan lingkungan dan peningkatan infrastruktur di wilayah tersebut.

LBH Semarang mendampingi Sukatani, warga terdampak proyek pembangunan Bendungan Bener, Purworejo, untuk mengkaji langkah hukum terkait penolakannya terhadap proyek strategis nasional tersebut. Sukatani bersikeras menolak menjual tanahnya meskipun rumahnya telah digusur paksa pada 7 Agustus 2023. LBH Semarang menilai terdapat dugaan pelanggaran HAM dalam proses penggusuran tersebut.

Warga Kalicari, Semarang, mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Semarang dalam mengamankan aset lapangan olahraga di wilayah mereka. Pengamanan aset ini dinilai penting untuk menjaga fasilitas publik dan mencegah potensi konflik di masa mendatang. Warga berharap lapangan tersebut dapat terus dimanfaatkan untuk kegiatan positif dan bermanfaat bagi masyarakat.

Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong percepatan pembangunan di kawasan Tambaklorok Semarang. Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah konsolidasi tanah terpadu di kawasan Kaligawe yang telah rampung. Ganjar menyebut, program ini merupakan program percontohan nasional yang mampu menata kawasan kumuh menjadi lebih tertata dan layak huni. Kesuksesan ini menurutnya tak lepas dari kolaborasi […]