Rumah Arwah: Warisan Leluhur Tionghoa di Semarang

Warisan Leluhur Tionghoa yang Tetap Hidup di Semarang

Rumah Arwah, sebuah tradisi Tionghoa di Semarang, masih lestari hingga kini. Bangunan-bangunan kecil ini, yang dipercaya sebagai tempat tinggal sementara arwah leluhur sebelum menuju akhirat, dirawat dan dihormati oleh keturunannya. Biasanya ditempatkan di dekat makam, rumah arwah mencerminkan penghormatan dan bakti kepada leluhur, sekaligus menjadi simbol keberlanjutan hubungan antara dunia orang hidup dan dunia arwah dalam budaya Tionghoa.

Klenteng Tay Kak Sie Semarang: Altar Dewa Terbanyak, Destinasi Wisata Religi

Klenteng Tay Kak Sie Semarang: Altar Dewa Terbanyak, Destinasi Wisata Religi

Klenteng Tay Kak Sie di Semarang dikenal sebagai klenteng dengan altar dewa terbanyak di kota tersebut, menjadikannya destinasi wisata religi yang menarik. Berbagai dewa-dewi dari kepercayaan Taoisme, Buddhisme, dan Konghucu dipuja di klenteng ini, mencerminkan akulturasi budaya dan toleransi antarumat beragama. Keindahan arsitektur dan kekayaan sejarahnya semakin menambah daya tarik klenteng ini bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Megahnya Masjid Agung Semarang: Destinasi Wisata Religi Populer

Megahnya Masjid Agung Semarang: Destinasi Wisata Religi Populer

Masjid Agung Semarang, atau yang dikenal juga sebagai Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), menjadi destinasi wisata religi populer di Kota Semarang. Arsitektur megah dengan payung hidrolik raksasa yang bisa membuka dan menutup, serta menara Asmaul Husna yang menjulang tinggi, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Fasilitas lengkap seperti perpustakaan, museum, dan auditorium juga melengkapi masjid ini sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial.