Bubur India, Menu Buka Puasa Unik di Masjid Jami Pekojan Semarang
Masjid Jami Pekojan Semarang menyajikan menu buka puasa unik, yakni bubur India. Bubur ini kaya rempah dan menjadi tradisi turun temurun selama Ramadan. Keberadaannya menambah semarak Ramadan di Kota Semarang.
Tiga Alasan Tradisi Dugderan Semarang Tetap Dilestarikan
Tradisi Dugderan di Semarang memiliki nilai historis, budaya, dan ekonomi yang kuat, sehingga masyarakat berupaya melestarikannya agar tetap hidup dan dinikmati generasi mendatang. Keberadaan Dugderan tidak hanya menjadi penanda datangnya bulan Ramadhan, tetapi juga sebagai pengingat sejarah, hiburan rakyat, dan penggerak ekonomi lokal.
Warga Semarang Sambut Ramadhan dengan Tradisi Kirab Dugderan
Masyarakat Kota Semarang kembali menggelar tradisi Dugderan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah. Kirab budaya ini dimeriahkan dengan berbagai atraksi kesenian dan arak-arakan Warak Ngendog, yang menjadi ikon khas Dugderan.
Wali Kota Semarang Pimpin Kirab Dugderan Setelah Retret di Magelang
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, langsung memimpin Kirab Dugderan setelah kembali dari retret di Magelang. Kirab budaya ini menandai dimulainya bulan Ramadan dan menjadi tradisi tahunan masyarakat Semarang.
Dugderan: Tradisi Unik Warga Semarang Menyambut Ramadan
Dugderan, sebuah tradisi turun temurun di Semarang, menjadi penanda datangnya bulan suci Ramadan. Prosesi meriah ini diwarnai dengan arak-arakan, pembagian makanan, dan simbol-simbol khas yang sarat makna. Sebuah perpaduan budaya dan religi yang memperkaya khazanah tradisi Indonesia.
Mengenal Kue Ganjel Rel, Kudapan Legendaris yang Diburu Saat Perayaan
Kue ganjel rel merupakan salah satu kudapan legendaris khas Jawa Timur yang sering diburu saat perayaan, terutama Idul Fitri. Teksturnya yang kenyal dan rasanya yang manis legit menjadi daya tarik tersendiri. Kue ini memiliki sejarah unik yang berkaitan dengan pembangunan rel kereta api di Indonesia. Yuk, simak selengkapnya!
Sambut Ramadan, Warga Semarang Cuci Karpet Masjid di Mata Air Muncul
Warga Semarang membersihkan karpet masjid di sumber mata air Muncul, menyambut bulan suci Ramadan. Tradisi ini dilakukan untuk memastikan kebersihan dan kenyamanan beribadah selama bulan puasa.
Tradisi Cuci Karpet di Kali Muncul Semarang Jelang Ramadhan
Warga Semarang memiliki tradisi unik membersihkan karpet di Kali Muncul menjelang Ramadhan. Tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri dan terus dilestarikan turun-temurun. Mereka percaya bahwa membersihkan karpet di sumber air alami ini akan membawa berkah di bulan suci.
Tradisi Gebyuran Sambut Ramadhan di Kampung Bustaman Semarang
Masyarakat Kampung Bustaman, Semarang, Jawa Tengah, punya cara unik dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Mereka menggelar tradisi Gebyuran atau perang air sebagai bentuk rasa syukur dan pembersihan diri.
Meriahnya Gebyuran Bustaman, Tradisi Perang Air Khas Semarang Menyambut Ramadhan
Tradisi Gebyuran Bustaman di Semarang kembali digelar meriah. Warga saling memercikkan air dengan gembira sebagai simbol membersihkan diri dan menyambut bulan suci Ramadhan. Tradisi ini diyakini bermula dari KH Bustaman yang mengajarkan anak-anak mengaji dengan cara unik, yaitu dengan memercikkan air.