Kecamatan Semarang Tengah menunjukkan komitmennya dalam mengatasi masalah sampah dengan cara yang kreatif dan inovatif. Mereka berhasil mengubah sampah plastik yang selama ini menjadi masalah lingkungan menjadi paving blok yang bernilai ekonomis.
Inisiatif ini merupakan jawaban atas permasalahan sampah plastik yang terus meningkat. Dengan mengubah sampah menjadi paving blok, volume sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dapat dikurangi secara signifikan.
Proses pembuatan paving blok dari sampah plastik ini melibatkan pengumpulan sampah plastik dari berbagai sumber. Sampah tersebut kemudian dipilah, dibersihkan, dan dicacah menjadi serpihan kecil. Serpihan plastik ini kemudian dicampur dengan bahan lain dan diproses menggunakan mesin khusus untuk menghasilkan paving blok yang kuat dan tahan lama.
Paving blok hasil daur ulang sampah plastik ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan paving blok konvensional. Selain ramah lingkungan, paving blok ini juga lebih ringan dan memiliki daya serap air yang lebih baik, sehingga dapat membantu mengurangi risiko banjir.
Langkah yang dilakukan oleh Kecamatan Semarang Tengah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa. Dengan inovasi dan kreativitas, masalah sampah dapat diatasi dan diubah menjadi peluang ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Kategori: inovasi, lingkungan, pengelolaan sampah
Tag:daur ulang, inovasi, inovasi daerah, paving blok, sampah plastik, semarang tengah