Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengajak seluruh masyarakat untuk melengkapi imunisasi, terutama bagi anak-anak. Imunisasi dasar lengkap sangat penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit berbahaya yang dapat dicegah.

Imunisasi dasar lengkap bertujuan untuk melindungi anak dari berbagai penyakit seperti campak, rubella, polio, difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, pneumonia, meningitis, dan diare. Penyakit-penyakit ini dapat menyebabkan kesakitan, kecacatan, bahkan kematian.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu, menjelaskan bahwa cakupan imunisasi dasar lengkap pada tahun 2022 baru mencapai 84,2 persen dari target 95 persen. Kondisi ini perlu ditingkatkan untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) dan mencegah kejadian luar biasa (KLB) berbagai penyakit.

Maxi menambahkan, cakupan imunisasi rutin lengkap dan imunisasi kejar perlu ditingkatkan untuk mencapai target minimal 95 persen di setiap daerah. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengendalikan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.

Masyarakat diimbau untuk segera melengkapi imunisasi anak-anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Pemerintah menyediakan imunisasi dasar lengkap secara gratis di posyandu, puskesmas, dan rumah sakit pemerintah.

Dengan melengkapi imunisasi, kita dapat melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya dan berkontribusi pada terciptanya generasi yang sehat dan produktif.