Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan ketersediaan vaksin Covid-19 untuk booster kedua atau dosis keempat dalam kondisi aman. Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyampaikan bahwa saat ini terdapat stok vaksin sekitar 10 juta dosis, yang terdiri dari Pfizer dan Indovac.
Syahril menjelaskan, vaksin-vaksin tersebut telah didistribusikan ke berbagai daerah. Dinas kesehatan di masing-masing wilayah diminta untuk segera memanfaatkan vaksin yang telah tersedia. Ia juga mengimbau masyarakat yang telah memenuhi syarat untuk segera mendapatkan vaksinasi booster kedua guna meningkatkan perlindungan terhadap Covid-19.
Pentingnya booster kedua ini terutama ditekankan bagi kelompok rentan, seperti lansia. Vaksinasi booster kedua diharapkan dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap risiko infeksi Covid-19 yang lebih parah. Kemenkes terus berupaya memastikan ketersediaan vaksin dan mendorong masyarakat untuk melengkapi vaksinasi mereka.
Sebelumnya, pemerintah telah memperluas sasaran penerima vaksin booster kedua untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi lonjakan kasus Covid-19 dan memberikan perlindungan optimal kepada masyarakat.

Kategori: berita, bisnis, ekonomi, kesehatan, pelatihan, pemasaran, teknologi
Tag:aceh, booster, covid-19, digitalisasi, e-commerce, ekonomi kreatif, kesehatan, media sosial, pasar, pelatihan, Sandiaga Uno, umkm, vaksin, vaksinasi