Keberanian Ketua RT Hadapi Ormas Minta Sumbangan
Di sebuah lingkungan RT di Semarang, seorang Ketua RT menunjukkan sikap tegasnya terhadap praktik pungutan liar yang dilakukan oleh organisasi masyarakat (ormas). Kejadian ini bermula ketika beberapa anggota ormas datang ke wilayahnya dan meminta sumbangan kepada warga.
Merasa curiga dan ingin melindungi warganya dari potensi penipuan, Ketua RT tersebut tidak langsung memberikan sumbangan. Ia meminta anggota ormas tersebut untuk menunjukkan surat tugas atau surat resmi yang menyatakan bahwa mereka memang ditugaskan untuk mengumpulkan sumbangan dari masyarakat.
Namun, anggota ormas tersebut tidak dapat menunjukkan surat resmi yang diminta. Merasa terdesak dan tidak bisa membuktikan legalitas kegiatan mereka, anggota ormas tersebut akhirnya memilih untuk meninggalkan lingkungan RT tersebut tanpa mendapatkan sumbangan sepeser pun.
Ketegasan Ketua RT ini mendapat apresiasi dari warga sekitar. Mereka merasa terlindungi dari praktik pungutan liar yang meresahkan. Kejadian ini menjadi contoh bagaimana keberanian dan ketegasan seorang pemimpin di tingkat akar rumput dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap segala bentuk permintaan sumbangan yang tidak jelas asal-usul dan legalitasnya. Jangan ragu untuk meminta bukti surat resmi atau surat tugas kepada pihak yang meminta sumbangan, demi menghindari potensi penipuan dan praktik pungutan liar.

Kategori: daerah, keamanan, kejadian, masyarakat, pemerintahan, sosial
Tag:ketua RT, ormas, pungutan liar, semarang, sumbangan