Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, memberikan apresiasi atas inovasi Kelurahan Petompon, Semarang, dalam upaya pemberdayaan perempuan. Inovasi yang diberi nama "Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera" (P2WKSS) ini dinilai berhasil meningkatkan kualitas hidup perempuan dan keluarga di wilayah tersebut.
Bintang Puspayoga menyampaikan kekagumannya terhadap upaya Kelurahan Petompon dalam mengintegrasikan berbagai program pemberdayaan. Program-program tersebut meliputi peningkatan keterampilan, akses permodalan, dan pendampingan usaha bagi perempuan. Integrasi ini dianggap efektif dalam meningkatkan kemandirian ekonomi perempuan.
Kelurahan Petompon telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memberdayakan warganya, terutama perempuan. Hal ini terlihat dari berbagai pelatihan yang diselenggarakan, seperti pelatihan menjahit, memasak, dan kerajinan tangan. Pelatihan-pelatihan ini memberikan bekal bagi perempuan untuk menghasilkan pendapatan sendiri dan meningkatkan taraf hidup keluarga.
Selain pelatihan keterampilan, Kelurahan Petompon juga memfasilitasi akses permodalan bagi perempuan yang ingin mengembangkan usaha. Bantuan permodalan ini diberikan melalui kerjasama dengan berbagai lembaga keuangan mikro. Dengan demikian, perempuan di Kelurahan Petompon dapat lebih mudah memulai dan mengembangkan usaha mereka.
Tidak hanya berfokus pada peningkatan ekonomi, program P2WKSS di Kelurahan Petompon juga memperhatikan aspek kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Berbagai kegiatan penyuluhan kesehatan dan keluarga berencana (KB) secara rutin diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.
Keberhasilan program P2WKSS di Kelurahan Petompon tidak lepas dari dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat. Mulai dari pemerintah kelurahan, tokoh masyarakat, hingga warga itu sendiri turut serta dalam mensukseskan program ini. Kolaborasi yang baik inilah yang menjadi kunci keberhasilan pemberdayaan perempuan di Kelurahan Petompon.
Menteri PPPA berharap inovasi P2WKSS di Kelurahan Petompon dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Program ini dianggap sebagai model pemberdayaan perempuan yang terintegrasi dan berkelanjutan. Dengan replikasi program ini di daerah lain, diharapkan semakin banyak perempuan Indonesia yang terberdayakan dan mampu meningkatkan kualitas hidup mereka dan keluarganya.
Keberhasilan Kelurahan Petompon dalam menjalankan program P2WKSS juga merupakan bukti nyata bahwa pemberdayaan perempuan merupakan investasi jangka panjang bagi pembangunan suatu bangsa. Perempuan yang berdaya akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan keluarga, masyarakat, dan negara.
Apresiasi dari Menteri PPPA ini menjadi motivasi bagi Kelurahan Petompon untuk terus berinovasi dan meningkatkan program pemberdayaan perempuan. Diharapkan, ke depannya akan lebih banyak lagi program kreatif dan bermanfaat yang dilahirkan untuk meningkatkan kesejahteraan warga, khususnya perempuan.
