Pemerintah memutuskan untuk meniadakan program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut pada Lebaran tahun ini. Keputusan ini diambil berdasarkan pertimbangan efisiensi anggaran.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, menjelaskan bahwa anggaran untuk program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut dialihkan ke program mudik gratis sepeda motor dengan kereta api dan bus. Menurut Budi, kedua moda transportasi darat tersebut dinilai lebih efektif dan diminati masyarakat.

Budi menambahkan, evaluasi program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut pada tahun-tahun sebelumnya menunjukkan kurangnya minat masyarakat. Hal ini menyebabkan anggaran yang dikeluarkan tidak sebanding dengan jumlah pemudik yang memanfaatkan program tersebut.

Meskipun program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut ditiadakan, Kementerian Perhubungan tetap berkomitmen untuk menyediakan alternatif angkutan mudik laut dengan tarif yang terjangkau. Masyarakat yang ingin membawa serta sepeda motornya saat mudik dapat memanfaatkan kapal-kapal laut reguler yang beroperasi selama periode Lebaran.

Budi juga mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan mudiknya dengan matang dan memilih moda transportasi yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Ia berharap, dengan berbagai alternatif angkutan mudik yang disediakan, masyarakat dapat mudik dengan aman, nyaman, dan lancar.