Rekayasa lalu lintas one way lokal di Jalan Tol Semarang-Solo yang semula berakhir di Gerbang Tol (GT) Bawen, kini diperpanjang hingga GT Salatiga. Perpanjangan rekayasa lalu lintas ini dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik Lebaran 2025.
Keputusan perpanjangan one way lokal ini diambil berdasarkan situasi arus lalu lintas yang masih cukup padat di ruas tol tersebut. Dengan diperpanjangnya rekayasa lalu lintas ini, diharapkan dapat mengurai kepadatan dan memperlancar arus kendaraan pemudik yang menuju ke arah timur.
Sebelumnya, one way lokal di ruas Tol Semarang-Solo hanya diberlakukan dari KM 414 hingga GT Bawen. Namun, karena volume kendaraan yang terus meningkat, rekayasa lalu lintas ini diperpanjang hingga GT Salatiga. Kebijakan ini bersifat situasional dan akan dievaluasi secara berkala sesuai dengan kondisi di lapangan.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para pemudik untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan arahan petugas di lapangan. Selain itu, pemudik juga diimbau untuk selalu memantau informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas melalui berbagai kanal informasi resmi. Dengan kerjasama dan kepatuhan dari semua pihak, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman.
