Pemerintah berkomitmen untuk membantu ribuan pekerja PT Sri Rejeki Isman Tbk. (Sritex) yang kehilangan pekerjaan setelah perusahaan tekstil tersebut menghentikan operasinya. Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyatakan bahwa pemerintah akan memberikan berbagai bentuk bantuan, termasuk pelatihan vokasi untuk meningkatkan keterampilan pekerja agar dapat bersaing di pasar kerja.
Selain pelatihan, pemerintah juga akan membantu para pekerja yang terkena PHK untuk mencari pekerjaan baru. Kementerian Ketenagakerjaan akan bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan lain untuk mencari lowongan yang sesuai dengan keahlian para mantan pekerja Sritex. Bantuan pencarian kerja ini akan mencakup penyediaan informasi lowongan kerja dan penyelenggaraan bursa kerja.
Pemerintah juga akan memberikan bantuan sosial untuk meringankan beban ekonomi para pekerja dan keluarganya. Detail mengenai jenis dan besaran bantuan sosial tersebut masih dalam pembahasan. Menteri menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan perusahaan untuk memastikan bahwa para pekerja Sritex mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.
Penghentian operasional Sritex di Sukoharjo, Jawa Tengah, berdampak pada ribuan pekerja. Keputusan ini diambil oleh perusahaan karena kesulitan keuangan yang dihadapi. Pemerintah berharap bantuan yang diberikan dapat membantu para pekerja Sritex untuk kembali mendapatkan pekerjaan dan melanjutkan kehidupan mereka.

Kategori: ekonomi, industri, ketenagakerjaan
Tag:Bantuan Pemerintah, bantuan sosial, jawa tengah, Pekerja, Pelatihan Vokasi, phk, sritex, Sukoharjo, tekstil, Tenaga Kerja