Kota Semarang, sebagai wilayah yang rentan terhadap berbagai bencana, membutuhkan kesiapsiagaan yang matang, terutama di lingkungan sekolah. Untuk itu, PMI Kota Semarang mengambil inisiatif dengan melatih fasilitator PMR agar dapat membentuk sekolah tangguh bencana.
Pelatihan ini difokuskan pada peningkatan kapasitas anggota PMR dalam hal pengetahuan kebencanaan, pertolongan pertama, dan psikososial. Para peserta dibekali dengan materi dan simulasi praktis agar siap menghadapi situasi darurat. Diharapkan, mereka dapat mentransfer ilmu dan keterampilan ini kepada teman-teman di sekolah dan masyarakat sekitar.
Dengan adanya fasilitator terlatih, diharapkan program Sekolah Tangguh Bencana dapat terimplementasi dengan baik. Siswa akan lebih siap dan tanggap dalam menghadapi bencana, sehingga dapat meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan.
Pelatihan ini merupakan langkah konkret PMI Kota Semarang dalam meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana. Dengan membekali generasi muda melalui PMR, diharapkan tercipta generasi yang tangguh dan peduli terhadap sesama.
