Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang telah menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui program pertanian dan perikanan yang terintegrasi. Program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan internal Akpol, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi masyarakat.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengapresiasi langkah Akpol dalam menciptakan sistem ketahanan pangan yang mandiri dan berkelanjutan. Kunjungannya ke Akpol Semarang menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap inisiatif tersebut. Ia menyoroti pentingnya ketahanan pangan, terutama di tengah situasi global yang penuh tantangan.
Program ketahanan pangan Akpol melibatkan penerapan teknologi pertanian modern, seperti hidroponik dan aquaponik. Metode ini memungkinkan produksi pangan yang efisien dan efektif, bahkan dengan lahan terbatas. Selain itu, Akpol juga mengembangkan budidaya ikan untuk memenuhi kebutuhan protein.
Keberhasilan Akpol dalam menciptakan sistem ketahanan pangan yang mandiri diharapkan dapat direplikasi oleh instansi lain dan masyarakat luas. Model ini menunjukkan bahwa ketahanan pangan dapat dicapai melalui inovasi dan penerapan teknologi yang tepat guna.
Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. Dengan adanya contoh nyata seperti yang dilakukan Akpol, diharapkan semakin banyak pihak yang terinspirasi untuk mengembangkan program serupa.

Kategori: berita, ketahanan pangan, pangan, pertanian
Tag:Akpol, ganjar pranowo, ketahanan pangan, lahan tidur, perikanan, pertanian, pertanian modern, semarang