PSIS Semarang harus menelan pil pahit usai dipecundangi Dewa United dengan skor telak 1-4 dalam lanjutan BRI Liga 1 2023/2024. Pertandingan yang digelar di Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023) sore, menjadi mimpi buruk bagi Laskar Mahesa Jenar.

Sejak awal pertandingan, Dewa United tampil menekan. Strategi agresif yang diterapkan pelatih Jan Olde Riekerink membuat PSIS kesulitan mengembangkan permainan. Beberapa peluang emas berhasil diciptakan tuan rumah, namun belum membuahkan hasil.

Gol pembuka Dewa United akhirnya tercipta di menit ke-15 melalui aksi Dimitrios Kolovos. Memanfaatkan umpan matang dari rekannya, Kolovos dengan tenang menceploskan bola ke gawang PSIS yang dikawal Adi Satryo. Gol tersebut semakin memotivasi Dewa United untuk menambah keunggulan.

Tak berselang lama, tepatnya di menit ke-23, Dewa United kembali menjebol gawang PSIS. Kali ini giliran Egy Maulana Vikri yang mencatatkan namanya di papan skor. Egy berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang PSIS dan dengan cerdik melepaskan tembakan yang tak mampu dihalau Adi Satryo.

Tertinggal dua gol, PSIS mencoba bangkit. Beberapa pergantian pemain dilakukan untuk menambah daya gedor. Usaha mereka akhirnya membuahkan hasil di menit ke-31. Septian David Maulana berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-2 melalui tendangan bebas yang indah.

Gol tersebut sempat membangkitkan semangat juang PSIS. Namun, Dewa United tak mengendurkan serangan. Di menit ke-41, Alex Martins Ferreira kembali memperlebar jarak menjadi 3-1. Gol tersebut menjadi penutup babak pertama.

Memasuki babak kedua, PSIS terus berusaha mengejar ketertinggalan. Namun, pertahanan Dewa United yang solid membuat mereka kesulitan menciptakan peluang. Justru Dewa United yang kembali menambah pundi-pundi golnya.

Di menit ke-77, Majed Osman mencetak gol keempat bagi Dewa United. Gol tersebut menjadi pelengkap kemenangan telak Dewa United atas PSIS Semarang. Skor 4-1 bertahan hingga pertandingan usai.

Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi PSIS. Mereka harus segera berbenah untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Sementara itu, kemenangan ini membuat Dewa United semakin percaya diri menatap laga berikutnya.

Hasil ini juga memperlihatkan perbedaan kualitas permainan kedua tim. Dewa United tampil lebih efektif dan disiplin, sementara PSIS tampak kesulitan mengimbangi permainan lawan. Koordinasi antar lini PSIS juga terlihat kurang padu, sehingga mudah dieksploitasi oleh Dewa United.

Evaluasi menyeluruh tentu diperlukan oleh tim pelatih PSIS Semarang. Perbaikan di semua lini, mulai dari pertahanan, tengah, hingga penyerangan, menjadi PR penting agar PSIS dapat tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Sementara itu, Dewa United patut berbangga dengan hasil positif ini. Konsistensi permainan dan strategi yang tepat menjadi kunci keberhasilan mereka. Namun, mereka juga tidak boleh terlena dan harus tetap fokus untuk mempertahankan performa apik di laga-laga mendatang.