Aksi Unjuk Rasa Pedagang Kaki Lima
Puluhan pedagang kaki lima (PKL) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD. Kedatangan mereka adalah untuk menyampaikan keluhan terkait larangan berjualan yang baru-baru ini diberlakukan.
Para pedagang merasa keberatan dengan kebijakan tersebut karena mata pencaharian mereka terancam. Mereka mengklaim bahwa berjualan adalah satu-satunya cara mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Aspirasi Pedagang
Dalam orasinya, perwakilan PKL menyampaikan beberapa poin penting, antara lain:
- Meminta kejelasan terkait dasar hukum pelarangan berjualan.
- Memohon solusi alternatif yang tidak mematikan mata pencaharian mereka.
- Menawarkan dialog konstruktif dengan pihak terkait untuk mencari jalan tengah.
Para pedagang berharap agar aspirasi mereka didengar dan ditindaklanjuti oleh pihak DPRD. Mereka juga berharap agar pemerintah daerah dapat memberikan solusi yang adil dan berkelanjutan bagi keberlangsungan usaha mereka.
Respon Pihak DPRD
Perwakilan dari DPRD menerima kedatangan para PKL dan berjanji akan menampung serta menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan. Mereka berjanji akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mencari solusi terbaik bagi semua pihak.
DPRD juga menghimbau kepada para PKL untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama menyampaikan aspirasi. Mereka juga meminta para pedagang untuk bersabar dan mempercayakan penyelesaian masalah ini kepada pihak DPRD.

Kategori: daerah, ekonomi, pemerintahan, sosial
Tag:demo, dprd, kantor dewan, larangan berjualan, pedagang kaki lima, pkl