PWNU Jateng Akan Bangun Gedung Balai Diklat dan Lazisnu

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah tengah mempersiapkan pembangunan gedung Balai Diklat dan Kantor Lazisnu. Proyek ini diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp3,5 miliar.

Pembangunan gedung ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) NU di Jawa Tengah melalui pelatihan dan pendidikan yang terstruktur. Selain itu, keberadaan kantor Lazisnu diharapkan dapat memaksimalkan pengelolaan dan penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara profesional dan akuntabel.

Ketua PWNU Jawa Tengah menyampaikan bahwa pembangunan gedung ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat peran NU dalam pembangunan masyarakat di berbagai bidang, termasuk pendidikan, ekonomi, dan sosial. Beliau juga mengajak seluruh warga NU dan masyarakat umum untuk berpartisipasi dalam mendukung pembangunan gedung ini.

Rencananya, gedung Balai Diklat akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti ruang kelas yang representatif, laboratorium komputer, perpustakaan, dan asrama. Sementara itu, kantor Lazisnu akan dilengkapi dengan sistem informasi dan teknologi yang memadai untuk mendukung pengelolaan dana ZIS yang efisien.

Pembangunan gedung ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi warga NU dan masyarakat luas di Jawa Tengah. Dengan adanya Balai Diklat, diharapkan akan lahir kader-kader NU yang berkualitas dan mampu berkontribusi dalam pembangunan daerah. Sementara itu, dengan adanya kantor Lazisnu yang profesional, diharapkan dana ZIS dapat disalurkan secara tepat sasaran dan memberikan dampak yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.