Tarif Tol Semarang-Solo telah resmi mengalami penyesuaian. Penyesuaian tarif ini berlaku untuk semua golongan kendaraan dan di seluruh ruas jalan tol Semarang-Solo.

Penyesuaian tarif tol ini didasarkan pada Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 86/KPTS/M/2025. Keputusan ini mengatur tentang penyesuaian tarif tol pada jalan tol Semarang-Solo.

Berikut rincian tarif tol Semarang-Solo terbaru untuk masing-masing golongan kendaraan:

Golongan I: Semarang-Ungaran Rp 12.000, Semarang-Bawen Rp 25.000, Semarang-Salatiga Rp 42.000, Semarang-Boyolali Rp 60.000, dan Semarang-Solo Rp 75.000.

Golongan II: Semarang-Ungaran Rp 18.000, Semarang-Bawen Rp 38.000, Semarang-Salatiga Rp 63.000, Semarang-Boyolali Rp 90.000, dan Semarang-Solo Rp 113.000.

Golongan III: Semarang-Ungaran Rp 24.000, Semarang-Bawen Rp 51.000, Semarang-Salatiga Rp 84.000, Semarang-Boyolali Rp 120.000, dan Semarang-Solo Rp 150.000.

Golongan IV: Semarang-Ungaran Rp 30.000, Semarang-Bawen Rp 64.000, Semarang-Salatiga Rp 105.000, Semarang-Boyolali Rp 150.000, dan Semarang-Solo Rp 188.000.

Golongan V: Semarang-Ungaran Rp 36.000, Semarang-Bawen Rp 77.000, Semarang-Salatiga Rp 126.000, Semarang-Boyolali Rp 180.000, dan Semarang-Solo Rp 225.000.

Penyesuaian tarif tol ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas pelayanan dan pemeliharaan jalan tol Semarang-Solo. Dengan adanya penyesuaian tarif, diharapkan jalan tol ini dapat terus memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna.

Selain itu, penyesuaian tarif ini juga bertujuan untuk mendukung keberlanjutan operasional jalan tol. Dengan tarif yang sesuai, pengelola jalan tol dapat melakukan perawatan dan perbaikan infrastruktur secara berkala.

Pengguna jalan tol Semarang-Solo diimbau untuk mempersiapkan saldo uang elektronik yang cukup sebelum melakukan perjalanan. Hal ini untuk menghindari antrean dan memperlancar transaksi di gerbang tol.

Dengan mengetahui rincian tarif terbaru ini, diharapkan pengguna jalan tol dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik dan mempersiapkan budget yang diperlukan.

Penyesuaian tarif tol ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan tol di Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk terus mengembangkan infrastruktur jalan tol demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antar wilayah.