Kebun Binatang Semarang atau Semarang Zoo menerima kucuran dana Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp750 juta dari Bank Jateng. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno, kepada Direktur Semarang Zoo, Yunantyo Budi Susilo.
Dana CSR ini akan dimanfaatkan untuk pengembangan wisata dan peningkatan fasilitas di Semarang Zoo. Beberapa proyek yang akan dijalankan antara lain pembangunan Zona Primata dan renovasi kandang gajah. Pembangunan Zona Primata direncanakan akan menampilkan berbagai jenis primata dalam lingkungan yang lebih representatif dan nyaman bagi satwa.
Sementara itu, renovasi kandang gajah bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan satwa dengan menyediakan ruang yang lebih luas dan sesuai dengan kebutuhan gajah. Selain itu, renovasi juga akan mempertimbangkan aspek keamanan dan kenyamanan pengunjung.
Direktur Semarang Zoo, Yunantyo Budi Susilo, menyampaikan apresiasinya atas bantuan CSR dari Bank Jateng. Ia berharap, dengan adanya dukungan ini, Semarang Zoo dapat terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitasnya, sehingga semakin menarik minat wisatawan.
Supriyatno, Direktur Utama Bank Jateng, menyatakan bahwa bantuan CSR ini merupakan bentuk komitmen Bank Jateng dalam mendukung pengembangan pariwisata di Jawa Tengah, khususnya di Kota Semarang. Ia optimis, pengembangan Semarang Zoo akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Dengan adanya tambahan fasilitas dan wahana baru, diharapkan Semarang Zoo dapat menarik lebih banyak pengunjung. Hal ini akan berdampak pada peningkatan pendapatan Semarang Zoo dan juga memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Semarang.

Kategori: csr, ekonomi, jawa tengah, kebun binatang, pariwisata, pembangunan, rekreasi, semarang, wisata
Tag:Bank Jateng, csr, kebun binatang, pariwisata, pengembangan, pengembangan wisata, PT Phapros, Renovasi, revitalisasi, semarang zoo, wisata, Zona Primata