Seorang siswi SMK di Semarang tewas tertabrak Kereta Api (KA) Harina jurusan Surabaya-Bandung, Kamis (14/2/2025) pagi. Korban yang diketahui berinisial AR (16) tertabrak saat hendak berangkat sekolah.
Peristiwa nahas ini terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jalan Madukoro, Semarang Barat. Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, korban menerobos palang pintu perlintasan yang sudah tertutup. Meskipun warga sekitar sudah meneriaki korban, namun korban tidak mendengar dan tetap melaju hingga akhirnya tertabrak kereta api.
Akibat benturan yang keras, korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Dr. Kariadi Semarang.
Petugas kepolisian dari Polrestabes Semarang yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata. Diduga, korban kurang berhati-hati saat melintas di perlintasan kereta api dan tidak memperhatikan peringatan dari warga sekitar.
Kecelakaan ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta api. Patuhi rambu-rambu lalu lintas dan pastikan tidak ada kereta api yang melintas sebelum menyeberang. Nyawa Anda lebih berharga daripada terburu-buru.
