Ironi Polisi di Semarang: Aparat Penegak Hukum Melanggar Hukum
Seorang anggota polisi di Semarang terekam kamera melakukan pelanggaran lalu lintas yang ironis. Ia melawan arus dan menerobos lampu merah, tindakan yang seharusnya ia tegakkan. Kejadian ini memicu kritik publik dan mempertanyakan kredibilitas kepolisian. Kejadian ini bukan kasus tunggal, menunjukkan perlunya evaluasi internal dan penegakan hukum yang konsisten bagi semua, termasuk aparat penegak hukum itu sendiri.
Pompa Mati, Banjir Tambakrejo Semarang Tak Teratasi
Pompa air yang seharusnya menjadi andalan dalam menghadapi banjir di Tambakrejo, Semarang, ternyata tidak berfungsi optimal. Ketidakberdayaan pompa tersebut disebabkan oleh ketiadaan bahan bakar minyak (BBM).
MK Kabulkan Pencabutan Sengketa Pilkada Kota Semarang
Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan pencabutan permohonan sengketa Pilkada Kota Semarang 2024 yang diajukan oleh pasangan calon Paslon A. Dengan demikian, penetapan KPU Kota Semarang terkait hasil Pilkada Kota Semarang 2024 dianggap sah dan memiliki kekuatan hukum tetap.
Warga Semarang Mengaku Diperas Polisi, Jam Tangan Hingga Dongkrak Mobil Diambil
Seorang warga Semarang mengaku diperas oleh oknum polisi. Barang-barang berharga miliknya, termasuk jam tangan dan dongkrak mobil, diambil. Ia juga dipaksa membayar sejumlah uang agar motornya yang disita bisa kembali.
Dua Oknum Polisi Semarang Peras Sejoli, Terungkap Identitas Aiptu K dan Aipda RL
Dua oknum polisi di Semarang, Aiptu K dan Aipda RL, telah teridentifikasi sebagai pelaku pemerasan terhadap sejoli.
Oknum Polisi Semarang Peras Warga Rp 2 Juta
Dua oknum polisi di Semarang dilaporkan telah melakukan pemerasan terhadap seorang warga sebesar Rp 2 juta.
9.000 Orang Ikuti Megawati Run 2025 di Semarang
Sekitar 9.000 orang berpartisipasi dalam Megawati Run 2025 yang digelar di Semarang. Acara lari ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua DPR RI Puan Maharani dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Polrestabes Semarang Jelaskan Dugaan Pemerasan oleh Anggotanya
Polrestabes Semarang memberikan penjelasan lengkap terkait dugaan pemerasan yang dilakukan oleh anggotanya terhadap seorang warga. Kasus ini bermula dari laporan warga yang mengaku diperas sejumlah uang oleh oknum polisi saat proses penilangan. Propam Polrestabes Semarang telah memeriksa oknum polisi tersebut dan beberapa saksi untuk mendalami kebenaran laporan. Jika terbukti bersalah, oknum polisi tersebut akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
Oknum Polisi Semarang Diduga Peras Remaja
Seorang oknum polisi di Semarang diduga melakukan pemerasan terhadap pasangan remaja yang kedapatan berduaan di dalam mobil. Oknum tersebut awalnya menilang pasangan remaja itu karena tidak membawa SIM dan STNK, lalu meminta sejumlah uang agar tidak diproses hukum. Kasus ini tengah diselidiki oleh Bidang Propam Polda Jawa Tengah.
Prakiraan Cuaca Semarang 2 Februari 2025: Hujan Ringan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Kota Semarang dan sekitarnya pada 2 Februari 2025 akan diguyur hujan ringan.