Keluarga Belum Terima Hasil Ekshumasi Makam Darso

Polda Jawa Tengah Teliti Sampel Organ Warga Semarang yang Meninggal Diduga Dianiaya Polisi

Dua pekan berlalu sejak makam Darso, warga Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, dibongkar oleh pihak kepolisian. Keluarga Darso hingga kini masih menanti hasil ekshumasi dan autopsi jenazah almarhum. Ketidakpastian ini menciptakan keresahan dan rasa frustrasi di kalangan keluarga yang menginginkan kejelasan mengenai penyebab kematian Darso. Darso meninggal dunia di Rumah Sakit Sentra Medika, Kabupaten […]

KPK Panggil Wali Kota Semarang

KPK panggil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, untuk dimintai keterangan sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Mijen, Semarang, Jawa Tengah.

Ekshumasi Jenazah di Semarang: Tim Forensik Teliti Dugaan Pengeroyokan Polisi

Ekshumasi Jenazah Warga Semarang yang Diduga Dikeroyok Polisi, Tim Forensik Teliti Sampel Organ

Tim forensik telah meneliti sampel organ dari jenazah seorang warga Semarang yang diekshumasi setelah diduga menjadi korban pengeroyokan oleh oknum polisi. Proses ekshumasi ini dilakukan untuk mendapatkan bukti lebih lanjut terkait penyebab kematian korban dan mengungkap fakta sebenarnya dari kasus tersebut.

Misteri Kematian Darso: Dugaan Penganiayaan Polisi dan Perburuan

Misteri Kematian Darso, Diduga Dianiaya Polisi dan Diburu hingga ke Semarang

Darso, seorang warga Klaten, Jawa Tengah, meninggal dunia dalam keadaan penuh luka. Kematiannya menyisakan misteri dan diduga kuat berkaitan dengan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum polisi. Darso dilaporkan sempat diburu hingga ke luar kota sebelum akhirnya ditemukan meninggal.

Dugaan Penganiayaan Warga Semarang oleh Polisi: Kronologi Berbeda

Warga Semarang Diduga Dianiaya Polisi, Beda Kronologi Keluarga Vs Polresta Yogyakarta

Seorang warga Semarang diduga mengalami penganiayaan oleh oknum polisi. Terdapat perbedaan kronologi kejadian antara versi keluarga korban dan versi kepolisian. Keluarga korban menyatakan bahwa korban dianiaya tanpa sebab yang jelas, sementara pihak kepolisian memberikan kronologi yang berbeda.