Polisi Penembak Siswa SMK di Semarang Belum Dipecat
Polda Jawa Tengah membenarkan bahwa Aipda RB, polisi yang menembak siswa SMK di Semarang, belum dipecat. Proses hukum masih berjalan dan penyelidikan internal kepolisian masih berlangsung. Keputusan pemecatan akan diambil setelah proses hukum selesai.
Kapolri Sesalkan Dugaan Kekerasan Oknum Polisi terhadap Jurnalis di Semarang
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyesalkan insiden dugaan kekerasan yang dilakukan oknum anggota polisi terhadap jurnalis di Kota Semarang, Jawa Tengah. Propam Polda Jawa Tengah telah diminta untuk memeriksa dugaan pelanggaran tersebut. Kapolri menegaskan tidak ada tempat bagi anggota Polri yang bertindak arogan dan melanggar hukum.
Polisi Pemeras Sejoli di Semarang Lolos Pemecatan, Hanya Demosi
Dua anggota polisi yang terlibat dalam kasus pemerasan terhadap sejoli di Semarang, Jawa Tengah, tidak dipecat. Keduanya hanya dijatuhi hukuman demosi atau penurunan jabatan. Keputusan ini memicu pertanyaan publik, mengingat tindakan pemerasan yang dilakukan keduanya dianggap serius dan mencoreng nama baik institusi Polri. Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Iqbal Alqudusy, menjelaskan alasan di […]
Dua Polisi Terduga Pemerasan di Semarang Dibina Mental
Dua anggota polisi di Semarang yang diduga terlibat pemerasan terhadap seorang warga sedang menjalani pembinaan mental. Propam Polda Jawa Tengah turun tangan menyelidiki kasus ini. Keduanya terancam sanksi kode etik dan pidana jika terbukti bersalah.
Dua Oknum Polisi Pemeras Sejoli di Semarang Dihukum Demosi
Dua oknum anggota polisi di Semarang yang terbukti melakukan pemerasan terhadap sejoli dikenai sanksi demosi. Keduanya terbukti melanggar kode etik profesi Polri. Propam Polda Jateng telah menetapkan keduanya bersalah dan menjatuhkan sanksi demosi selama satu tahun.
Dua Oknum Polisi Tersangka Pemerasan di Semarang Jalani Sidang Etik
Dua oknum anggota polisi yang menjadi tersangka kasus pemerasan di Semarang menjalani sidang kode etik. Keduanya terancam sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).
Dua Polisi Semarang Didemosi Terkait Kasus Pemerasan
Dua anggota Polrestabes Semarang telah didemosi karena terlibat dalam kasus pemerasan terhadap seorang warga. Keduanya terbukti melanggar kode etik kepolisian dan saat ini sedang menjalani proses hukum internal. Propam Polrestabes Semarang berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelanggaran yang dilakukan oleh anggota kepolisian.
Nasib 2 Oknum Polisi Peras Warga Semarang, Berkas Masih Diproses untuk Sidang Kode Etik
Dua oknum polisi yang diduga melakukan pemerasan terhadap warga Semarang masih dalam proses pemeriksaan. Berkas perkara mereka sedang dipersiapkan untuk sidang kode etik. Propam Polda Jateng memastikan akan memproses kasus ini secara transparan dan akuntabel.
Insan Pers Diminta Setia pada Kode Etik di Tengah Maraknya Akal-akalan Imitasi
Maraknya fenomena akal-akalan atau imitasi di dunia pers, terutama dengan kemunculan platform digital, mendorong insan pers untuk semakin memegang teguh kode etik jurnalistik. Keberadaan informasi palsu dan konten menyesatkan menuntut para jurnalis untuk senantiasa menjunjung tinggi profesionalisme dan integritas dalam menjalankan tugasnya, demi menjaga kredibilitas dan kepercayaan publik terhadap pers.
Napi Korupsi di Semarang Kepergok Makan di Restoran Bersama Keluarga
Seorang narapidana korupsi di Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane, Semarang, tertangkap basah sedang makan bersama keluarganya di sebuah restoran. Narapidana tersebut diketahui bernama Sutrisno dan tengah menjalani hukuman penjara terkait kasus korupsi. Kejadian ini terungkap saat petugas lapas melakukan sidak dan mendapati Sutrisno tidak berada di dalam sel.