Selama masa libur panjang, PT KAI Daop 4 Semarang mencatat kedatangan sekitar 47.000 penumpang.

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya turun langsung memantau situasi arus lalu lintas di exit tol Bawen pada libur panjang Idul Adha 1444 H. Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mengantisipasi potensi kemacetan di jalur wisata, khususnya di wilayah exit tol Bawen yang merupakan akses menuju destinasi wisata di Kabupaten Semarang.

Tarif tol Semarang-Brebes bervariasi tergantung golongan kendaraan dan gerbang keluar yang dipilih. Untuk kendaraan Golongan I, tarifnya berkisar antara Rp20.500 hingga Rp119.000. Golongan II dan III dikenakan tarif antara Rp30.500 hingga Rp178.500, sementara Golongan IV dan V dikenakan tarif antara Rp41.000 hingga Rp238.000. Informasi lebih rinci mengenai tarif untuk setiap gerbang keluar penting untuk dipersiapkan sebelum memulai perjalanan agar pengguna jalan tol dapat memperkirakan biaya yang dibutuhkan.

Tol Semarang-Weleri memiliki peran penting dalam menghubungkan Jawa Tengah bagian utara dan selatan. Tarif tol ini bervariasi tergantung golongan kendaraan, mulai dari Rp16.500 untuk golongan I hingga Rp49.500 untuk golongan V. Informasi tarif tol ini penting bagi pengendara untuk mempersiapkan biaya perjalanan dan memilih rute yang sesuai dengan kebutuhan.

Tarif tol Semarang-Tegal pada tahun 2025 diperkirakan berkisar antara Rp100.000 hingga Rp150.000 untuk kendaraan golongan I, dengan durasi perjalanan sekitar 1,5 hingga 2 jam. Perbedaan tarif dan waktu tempuh ini dipengaruhi oleh rute yang dipilih, apakah melalui jalan tol Trans Jawa existing atau melalui jalan tol Semarang-Demak yang masih dalam tahap pembangunan.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang telah mengantisipasi potensi kepadatan arus lalu lintas selama libur panjang dengan menyiapkan sejumlah langkah, termasuk pengaturan lalu lintas, rekayasa lalu lintas, dan penempatan personel di titik-titik rawan kemacetan.

Satlantas Polres Semarang telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi potensi kepadatan arus lalu lintas selama libur panjang. Rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan pengalihan arus akan diterapkan secara situasional di titik-titik rawan kemacetan, khususnya di jalur exit tol dan objek wisata. Selain itu, personel juga disiagakan di pos-pos pengamanan dan pengaturan lalu lintas untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan masyarakat.

Jelang angkutan Lebaran 2023, KAI Daop 4 Semarang menambah dua kereta api baru untuk melayani masyarakat yang ingin mudik dan balik. Penambahan ini diharapkan dapat mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang selama periode tersebut. Dua KA baru tersebut adalah KA Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng - Gambir dan KA Mantab Premium relasi Semarang Poncol - Pasar Senen.