Delapan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Semarang mendapatkan remisi khusus pada Hari Raya Waisak. Mayoritas penerima remisi terlibat kasus narkoba.

Pemerintah Kota Semarang sedang mempertimbangkan untuk mengirim anggota gengster ke barak militer sebagai bagian dari upaya pembinaan dan penertiban.

Kota Semarang memprioritaskan pembinaan atlet sejak usia dini sebagai persiapan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2026.

Wakil Gubernur Jawa Tengah menyoroti masih adanya aksi gangster dan kenakalan remaja di Semarang, menekankan pentingnya pembinaan dan pendidikan karakter yang lebih baik.

Pemberian remisi khusus Hari Raya Waisak menjadi kesempatan bagi narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Semarang untuk merenung dan memperbaiki diri.

Polda Jateng meningkatkan pengawasan internal dengan memeriksa dan membina ribuan personel untuk mencegah terjadinya pelanggaran disiplin dan kode etik profesi.

Semarang terpilih menjadi tuan rumah Kejurnas Golf Junior 2025. PGI berupaya memperkuat pembinaan atlet muda golf melalui ajang ini.

Sepuluh warga binaan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pati dipindahkan ke Lapas Semarang untuk pembinaan lebih lanjut dan peningkatan keamanan.

Lapas Semarang mengadakan sosialisasi mengenai blok khusus untuk narapidana yang akan menerima program reintegrasi, sebagai upaya pembinaan dan persiapan kembali ke masyarakat.

Kepolisian mengamankan ratusan pemuda yang diduga terlibat dalam aksi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Razia ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan jalanan. Berbagai barang bukti seperti senjata tajam turut diamankan. Para pemuda yang terjaring razia akan didata dan diberikan pembinaan.