Kondisi Mental Brigadir AK, Oknum Polisi yang Diduga Bunuh Bayinya di Semarang, Terungkap
Kondisi mental Brigadir AK, oknum polisi yang diduga membunuh bayinya sendiri di Semarang, Jawa Tengah, mulai terungkap. AK diduga mengalami depresi pascapersalinan dan kecemasan. Bayi tersebut dilahirkan dari hubungan di luar nikah dengan seorang perempuan berinisial D. Kini, AK telah diamankan dan menjalani pemeriksaan intensif oleh Propam Polda Jateng. Sementara, jasad bayi malang itu telah diautopsi dan dimakamkan. Polisi masih mendalami motif dan kronologi kejadian ini.
Mahasiswi di Semarang yang Bayinya Dibunuh Minta Perlindungan LPSK
Seorang mahasiswi di Semarang yang bayinya dibunuh oleh pacarnya sendiri meminta perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Ia merasa trauma dan terancam keselamatannya. Kondisi mahasiswi tersebut masih belum stabil pasca kejadian yang mengguncang tersebut.
Polisi di Semarang Diduga Bunuh Bayinya, Sering Lakukan Penganiayaan
Seorang anggota polisi di Semarang berinisial Brigadir AK diduga membunuh bayinya sendiri. Ia juga kerap melakukan penganiayaan terhadap korban. Polisi kini sedang mendalami kasus ini dan telah mengamankan AK untuk proses hukum lebih lanjut.
Tragedi 10 Menit: Bayi di Semarang Dicekik Ayah Kandungnya
Seorang oknum polisi di Semarang tega mencekik bayi kandungnya sendiri saat istrinya pergi berbelanja. Peristiwa memilukan ini terjadi hanya dalam waktu 10 menit dan menggemparkan warga sekitar. Bayi malang tersebut akhirnya meninggal dunia.
Oknum Polisi di Semarang Diduga Habisi Nyawa Bayi Kandung
Seorang anggota polisi di Semarang diduga tega menghabisi nyawa bayi kandungnya sendiri. Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi. Motif di balik tindakan keji ini masih belum diketahui secara pasti.
Ibu Bayi yang Tewas Diduga Dibunuh Brigadir AK Mengaku Diintimidasi dan Diminta Damai
Seorang ibu yang bayinya tewas diduga dibunuh oleh seorang anggota Brimob mengaku diintimidasi dan diminta berdamai. Ia berharap keadilan dapat ditegakkan dan pelaku dihukum sesuai perbuatannya.
Ayah di Semarang Diduga Bunuh Bayinya Sendiri
Seorang ayah di Semarang diduga tega membunuh bayi kandungnya sendiri yang baru berusia 4 bulan. Polisi telah menetapkan ayah bayi tersebut sebagai tersangka dan masih mendalami motif di balik tindakan keji ini. Bayi malang tersebut ditemukan meninggal dunia dengan luka di bagian kepala.
Polisi di Semarang Diduga Bunuh Bayi Kandung, Ditinggal di Rumah Kosong
Seorang anggota polisi di Semarang diduga membunuh bayi kandungnya sendiri. Bayi malang tersebut ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah kosong. Kejadian ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Kronologi kejadian masih terus dikumpulkan. Ibu bayi diduga mengalami depresi pasca melahirkan.
Fakta Baru Kasus Polisi Cekik Bayi di Semarang: Korban Hasil Hubungan Gelap
Terungkap fakta baru dalam kasus polisi yang mencekik bayinya hingga tewas di Semarang. Bayi tersebut ternyata merupakan hasil hubungan gelap pelaku dengan seorang wanita. Polisi masih mendalami motif di balik tindakan keji tersebut.
Motif Brigadir Ade Kurniawan Cekik Bayinya di Semarang Masih Misteri
Seorang anggota polisi di Semarang diduga mencekik bayinya sendiri hingga tewas. Motif di balik tindakan keji ini masih belum terungkap dan masih dalam penyelidikan polisi. Bayi berusia empat bulan tersebut ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya. Polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap kasus ini.