Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan 'Lapor Semar Solusi AWP'

Oke, ini hasil penulisan ulang artikel tersebut dengan format yang Anda minta: Wali Kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan 'Lapor Semar': Solusi AWP Pemerintah Kota Semarang meluncurkan kanal aduan 'Lapor Semar' untuk meningkatkan efisiensi penanganan pengaduan warga terkait proyek air warga perkotaan (AWP). Inisiatif ini diharapkan menjadi solusi efektif dan transparan bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat. […]

Wali Kota Semarang Pantau Arus Mudik, Pastikan Kelancaran Lalu Lintas

Wali Kota Semarang Pantau Arus Mudik, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Tanpa Kemacetan – GARUDA TV

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, aktif memantau arus mudik Lebaran 2023 untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan mencegah kemacetan. Ia meninjau beberapa titik krusial dan posko mudik, serta berinteraksi dengan para pemudik. Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan arus mudik.

Pemkot Semarang Berikan Bisyaroh kepada 6.572 Warga Istimewa

Agustin-Iswar Serahkan Bisyaroh kepada 6.572 Warga di Semara

Pemerintah Kota Semarang memberikan bisyaroh kepada 6.572 warga istimewa yang terdiri dari guru TPQ, madin, imam, marbot, hingga petugas pemulasaran jenazah. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Balaikota Semarang. Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp5,9 miliar.

Warga Semarang Diminta Laporkan Kerusakan Fasilitas Umum

Warga Semarang Diminta Laporkan Adanya Kerusakan Fasilitas Umum

Pemerintah Kota Semarang mengimbau warganya untuk aktif melaporkan kerusakan fasilitas umum melalui berbagai kanal pengaduan yang tersedia. Hal ini bertujuan untuk mempercepat penanganan dan menjaga kenyamanan bersama. Laporan dapat disampaikan melalui aplikasi Si Dilan, website lapor.go.id, atau media sosial Pemerintah Kota Semarang.

Setiap RT di Semarang Akan Terima Dana Rp 25 Juta Mulai Juli 2025

Mulai Juli 2025 Setiap RT di Semarang Terima Dana Rp 25 Juta, Bisa untuk Apa Saja?

Pemerintah Kota Semarang berencana memberikan dana sebesar Rp 25 juta untuk setiap RT di wilayahnya mulai Juli 2025. Dana tersebut dapat digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk pembangunan fisik dan pemberdayaan masyarakat. Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menjelaskan bahwa dana ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan di tingkat RT dan mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Pemkot Semarang Intruksikan Lurah Waspadai Potensi Longsor Saat Lebaran

Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Waspadai Potensi Longsor di Masa Lebaran

Pemerintah Kota Semarang telah menginstruksikan seluruh lurah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana longsor selama libur Lebaran. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi mengingat tingginya curah hujan yang diprediksi akan terjadi. Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan setiap kejadian yang berpotensi menimbulkan bencana. Lurah juga diminta untuk memastikan kesiapsiagaan petugas dan peralatan evakuasi.

Dana Operasional RT di Semarang Cair Juli 2025

Pemkot Semarang Bakal Realisasikan Dana Operasional RT di Juli 2025

Pemerintah Kota Semarang berencana merealisasikan pencairan dana operasional RT pada Juli 2025. Dana ini diharapkan dapat membantu kegiatan operasional dan pemberdayaan masyarakat di tingkat RT. Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menyebut anggaran yang disiapkan mencapai Rp 100 miliar per tahun.

Lurah di Semarang Diinstruksikan Waspadai Potensi Longsor Saat Lebaran

Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Waspadai Potensi Longsor saat Lebaran – Indoraya News

Pemerintah Kota Semarang menginstruksikan seluruh lurah untuk mewaspadai potensi bencana longsor selama libur Lebaran. Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian sekecil apapun kepada lurah atau camat. Antisipasi dini dan kerjasama masyarakat diharapkan dapat meminimalisir dampak bencana.

ASN Kota Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga, Jangan Tunggu Viral

Jangan Tunggu Viral, ASN Kota Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, meminta seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang untuk lebih peka dan responsif terhadap persoalan warga. Ia menekankan pentingnya penyelesaian masalah sejak dini, tanpa harus menunggu masalah tersebut viral di media sosial. Hevearita juga mendorong ASN untuk aktif turun ke lapangan dan berinteraksi langsung dengan masyarakat guna mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan secara efektif.