Demo Buruh di Semarang Ricuh, Beberapa Mahasiswa Ditangkap Polisi
Aksi demonstrasi buruh di Semarang berujung ricuh. Akibatnya, sejumlah mahasiswa diamankan oleh pihak kepolisian, dan beberapa di antaranya dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka.
Kericuhan Pecah di Aksi May Day Semarang, Polisi Tangkap Diduga Provokator
Aksi memperingati Hari Buruh di Semarang diwarnai kericuhan. Polisi mengamankan sejumlah orang yang diduga menjadi provokator kericuhan tersebut.
Unjuk Rasa Peringatan Hari Buruh di Semarang Berujung Ricuh, 24 Mahasiswa Ditangkap
Aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh di Semarang diwarnai kericuhan yang mengakibatkan penangkapan puluhan mahasiswa oleh pihak kepolisian.
Demo Hari Buruh di Semarang: Polisi Tahan 18 Orang dan Diduga Pukuli Jurnalis
Aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh di Semarang diwarnai kericuhan. Polisi mengamankan belasan orang dan diduga melakukan kekerasan terhadap jurnalis yang meliput kejadian tersebut.
Belasan Massa Aksi May Day di Semarang Diamankan Polisi
Aparat kepolisian mengamankan belasan orang yang terlibat dalam aksi memperingati Hari Buruh di Semarang.
Dua Begal Sadis di Semarang Berhasil Diringkus Polisi
Aparat kepolisian berhasil membekuk dua pelaku begal yang dikenal sadis dalam menjalankan aksinya di wilayah Semarang.
Pelaku Begal yang Merampas Barang Berharga Berhasil Ditangkap Polisi
Aparat kepolisian berhasil membekuk pelaku pembegalan yang meresahkan masyarakat karena merampas barang-barang berharga.
Polrestabes Semarang Amankan Dua Pelaku Pembacokan Viral di Tlogosari
Dua orang pelaku pembacokan yang sempat viral di Tlogosari, Semarang, berhasil diamankan oleh Polrestabes Semarang.
Demo Tolak RUU TNI Ricuh di Semarang, 5 Demonstran Ditangkap Polisi
Aksi demonstrasi menolak Rancangan Undang-Undang tentang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) di Semarang berakhir ricuh. Bentrokan terjadi antara demonstran dan aparat kepolisian, mengakibatkan penangkapan lima orang demonstran. BEM Universitas Semarang mengecam tindakan represif aparat dan menuntut pembebasan demonstran. Mereka menilai RUU TNI berpotensi mengancam demokrasi dan hak asasi manusia.