Polsek Semarang Tengah Giatkan Himbauan Kamtibmas

Kapolsek Semarang Tengah Intensifkan Himbauan Kamtibmas

Polsek Semarang Tengah meningkatkan kegiatan himbauan kamtibmas kepada masyarakat untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Berbagai upaya dilakukan, termasuk patroli dan sambang warga, untuk mencegah potensi gangguan keamanan. Masyarakat diimbau untuk aktif berperan serta dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar.

Polrestabes Semarang Sediakan Penitipan Motor Gratis untuk Pemudik

Polrestabes Semarang Siapkan Penitipan Motor Gratis bagi Pemudik

Polrestabes Semarang menyediakan layanan penitipan sepeda motor gratis bagi pemudik selama libur Lebaran 2023. Layanan ini bertujuan untuk mencegah tindak kejahatan seperti pencurian kendaraan bermotor di rumah-rumah kosong yang ditinggal pemiliknya mudik. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol. Irwan Anwar, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini agar kendaraan mereka aman selama ditinggal mudik.

5 Kasus Hukum yang Melibatkan Polisi di Polda Jawa Tengah

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK Semarang, Aipda Robig Serahkan Memori Banding ke Propam Polda Jateng

Sejumlah kasus hukum yang melibatkan anggota kepolisian di wilayah Polda Jawa Tengah menjadi sorotan. Kasus-kasus ini beragam, mulai dari dugaan pembunuhan bayi, penembakan pelajar SMK, hingga intimidasi terhadap kelompok musik. Berikut rangkuman lima kasus tersebut.

Bayi Tewas Dicekik Brigadir Polisi di Depan Pasar Peterongan Semarang

Kronologi Lengkap Brigadir Ade Diduga Cekik Bayi di Depan Pasar Peterongan Semarang hingga Tewas

Seorang bayi berusia tiga bulan meninggal dunia setelah diduga dicekik oleh seorang anggota polisi berpangkat Brigadir di depan Pasar Peterongan, Semarang. Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (9/3/2025) dan dipicu oleh cekcok antara pelaku dengan ibu korban. Pelaku kini telah diamankan dan tengah menjalani proses hukum.

Kondisi Mental Brigadir AK, Oknum Polisi yang Diduga Bunuh Bayinya di Semarang, Terungkap

Sosok Brigadir AK, Polisi yang Diduga Tega Cekik Anaknya Usia 2 Bulan hingga Tewas di Semarang

Kondisi mental Brigadir AK, oknum polisi yang diduga membunuh bayinya sendiri di Semarang, Jawa Tengah, mulai terungkap. AK diduga mengalami depresi pascapersalinan dan kecemasan. Bayi tersebut dilahirkan dari hubungan di luar nikah dengan seorang perempuan berinisial D. Kini, AK telah diamankan dan menjalani pemeriksaan intensif oleh Propam Polda Jateng. Sementara, jasad bayi malang itu telah diautopsi dan dimakamkan. Polisi masih mendalami motif dan kronologi kejadian ini.

Tragedi 10 Menit: Bayi di Semarang Dicekik Ayah Kandungnya

10 Menit Penuh Maut di Semarang, Oknum Polisi Tega Cekik Bayi Kandungnya Sendiri Saat Ditinggal Belanja

Seorang oknum polisi di Semarang tega mencekik bayi kandungnya sendiri saat istrinya pergi berbelanja. Peristiwa memilukan ini terjadi hanya dalam waktu 10 menit dan menggemparkan warga sekitar. Bayi malang tersebut akhirnya meninggal dunia.