Pemerintah Kota Pekalongan bekerja sama dengan BBPMP Jawa Tengah terus mematangkan persiapan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk memastikan proses berjalan lancar dan transparan.

Pemberian beasiswa untuk akses pendidikan di sekolah swasta dinilai sebagai solusi untuk meminimalisir persoalan yang kerap muncul menjelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang menjelaskan konsep Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025 yang tetap menggunakan sistem zonasi dengan beberapa penyesuaian. Perubahan ini bertujuan untuk pemerataan pendidikan dan mengakomodasi siswa-siswa berprestasi. Sistem zonasi akan dibagi menjadi tiga jalur, yaitu zonasi umum, zonasi afirmasi, dan zonasi prestasi. Jalur zonasi prestasi akan menggunakan nilai rapor dan nilai sekolah pengirim sebagai pertimbangan utama. Disdik juga menekankan pentingnya transparansi dan objektivitas dalam proses PPDB 2025.

Dr. Awaluddin Faj, M.Pd. memberikan pelatihan manajemen sekolah kepada staf Al-Azhar Kalibanteng Semarang. Pelatihan ini berfokus pada strategi promosi dan marketing untuk meningkatkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).