Jalur Semarang-Purwodadi yang sebelumnya ditutup akibat banjir di Demak, kini telah dibuka kembali.

Banjir di Demak, Jawa Tengah, berdampak pada 4.024 jiwa dan mengakibatkan penutupan jalur Semarang-Purwodadi.

Banjir di Demak melumpuhkan jalur Semarang-Purwodadi dan berdampak pada 4.024 warga.

Jalan Raya Purwodadi-Semarang mengalami kelumpuhan total akibat banjir yang menggenangi ruas jalan sepanjang kurang lebih 1 kilometer di Desa Kalongan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan. Banjir tersebut disebabkan oleh luapan Sungai Lusi setelah hujan deras mengguyur wilayah hulu sungai selama beberapa jam. Akibatnya, ratusan kendaraan dari kedua arah terjebak dan antrean panjang tak terhindarkan.

Tanggul jebol di Sungai Cacaban mengakibatkan jalur Semarang-Purwodadi terputus total. Banjir merendam jalan dan jembatan, membuat kendaraan tidak bisa melintas. Kejadian ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Banjir menyebabkan jalur Semarang-Purwodadi putus total. Pengguna jalan dialihkan ke jalur alternatif.

Tanggul Sungai Tuntang di Desa Jetis, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, jebol pada Sabtu (18/2) dini hari. Akibatnya, jalan Semarang-Purwodadi lumpuh total karena tergenang air dengan ketinggian bervariasi.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Semarang dan sekitarnya menyebabkan banjir bandang dan mengakibatkan putusnya jalan Semarang-Purwodadi di beberapa titik. Kondisi jalan yang putus tersebut membuat akses transportasi terhambat dan sejumlah desa terisolasi.

Jalan Semarang-Purwodadi di wilayah Kebonagung putus total akibat jebolnya tanggul Sungai Logung. Kejadian ini menyebabkan akses transportasi terputus dan warga harus mencari jalur alternatif.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Grobogan, Jawa Tengah, mengakibatkan jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Desa Glapan, Kecamatan Gubug pada Sabtu (15/7/2023). Akibatnya, banjir melanda beberapa wilayah dan jalur utama Purwodadi-Semarang tidak dapat dilewati kendaraan.