Nyadran Rajabaan di Makam Sentono Jangli, Semarang

FOTO: Nyadran Rajaban di Makam Sentono Jangli Gabeng Semarang

Tradisi Nyadran Rajabaan di Makam Sentono Jangli Gabeng, Semarang, berlangsung khidmat dengan warga berbondong-bondong membawa tenong berisi makanan. Mereka berdoa bersama dan menaburkan bunga di makam leluhur, sebagai bentuk penghormatan dan ungkapan rasa syukur. Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan antar warga.

Rumah Arwah: Warisan Leluhur Tionghoa di Semarang

Warisan Leluhur Tionghoa yang Tetap Hidup di Semarang

Rumah Arwah, sebuah tradisi Tionghoa di Semarang, masih lestari hingga kini. Bangunan-bangunan kecil ini, yang dipercaya sebagai tempat tinggal sementara arwah leluhur sebelum menuju akhirat, dirawat dan dihormati oleh keturunannya. Biasanya ditempatkan di dekat makam, rumah arwah mencerminkan penghormatan dan bakti kepada leluhur, sekaligus menjadi simbol keberlanjutan hubungan antara dunia orang hidup dan dunia arwah dalam budaya Tionghoa.