Wali Kota Semarang Akan Cabut Kebijakan 5 Hari Sekolah
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, akan mencabut kebijakan lima hari sekolah. Kebijakan tersebut dinilai kurang cocok diterapkan di Kota Semarang. Pencabutan kebijakan ini akan dilakukan setelah mendapat masukan dari berbagai pihak, termasuk para guru dan orang tua siswa. Keputusan final akan diambil setelah evaluasi menyeluruh.
Ketua PDPM Kota Semarang Latih Siswa SMK Mutu Smart dalam LDKI, Cetak Pemimpin Berintegritas
Siswa SMK Mutu Smart Semarang mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Indonesia (LDKI) yang diselenggarakan oleh PDPM Kota Semarang. Pelatihan ini bertujuan untuk membentuk karakter kepemimpinan yang berintegritas, disiplin, dan bertanggung jawab. Para siswa dibekali materi tentang kepemimpinan, nasionalisme, dan kewirausahaan. Diharapkan, mereka dapat menjadi calon pemimpin masa depan yang berkualitas.
Study Tour Boleh Asal Ketat, Beda Sikap Wali Kota Semarang dengan Dedi Mulyadi
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, memperbolehkan kegiatan study tour sekolah dengan syarat pengawasan ketat, berbeda dengan Dedi Mulyadi yang melarangnya. Hevearita menekankan pentingnya transparansi anggaran dan memastikan kegiatan study tour benar-benar memberikan manfaat edukasi bagi siswa. Syarat lain yang ditekankan adalah persetujuan orang tua dan kesesuaian study tour dengan kurikulum pendidikan.
Kapolres Semarang Minta Kasat Lantas Siagakan Petugas Atur Lalu Lintas di Sekolah
Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra, menginstruksikan Kasat Lantas untuk menempatkan petugas lalu lintas di sekolah-sekolah guna mengurai kemacetan, terutama pada jam masuk dan pulang sekolah. Langkah ini diambil sebagai respons atas keluhan masyarakat terkait kemacetan di sekitar sekolah. Kapolres juga menekankan pentingnya edukasi tertib berlalu lintas kepada siswa dan orang tua.
Gus Yasin Dorong ROHIS Berperan dalam Pendidikan Akhlak dan Kesehatan Mental di Sekolah
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Gus Yasin, mendorong Rohani Islam (ROHIS) untuk lebih berperan aktif dalam pendidikan akhlak dan kesehatan mental di sekolah. Ia menekankan pentingnya ROHIS dalam membentuk karakter siswa yang berakhlak mulia dan tangguh menghadapi tantangan zaman. Penguatan pendidikan agama dan kesehatan mental dianggap penting untuk mencegah kenakalan remaja dan radikalisme.
SMK Bina Nusantara Semarang Luncurkan Smart Card untuk Absensi dan Jajan di Kantin
SMK Bina Nusantara Semarang meluncurkan kartu pintar multifungsi untuk siswa. Kartu ini dapat digunakan untuk absensi, akses perpustakaan, dan bertransaksi di kantin sekolah. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan di lingkungan sekolah. Kartu ini juga terintegrasi dengan sistem informasi akademik sekolah, memudahkan pemantauan perkembangan siswa.
Terapkan Gaya Hidup Sehat, BINUS School Semarang Ajarkan Kreativitas Olahraga
BINUS School Semarang mengajarkan pentingnya gaya hidup sehat kepada siswa melalui berbagai aktivitas olahraga yang kreatif dan menyenangkan. Program ini bertujuan untuk membangun kebiasaan sehat sejak dini dan mengembangkan potensi siswa secara holistik. Berbagai kegiatan olahraga unik diperkenalkan untuk menumbuhkan minat siswa dan menanamkan pemahaman tentang pentingnya aktivitas fisik bagi kesehatan.
PMI Kota Semarang Latih Fasilitator PMR untuk Sekolah Tangguh Bencana
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang menggelar pelatihan fasilitator Palang Merah Remaja (PMR) untuk mempersiapkan sekolah tangguh bencana. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali anggota PMR dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan di sekolah dan masyarakat.
Wali Kota Semarang Jadi Tersangka Suap Proyek Kursi SD dan Sunat Tunjangan ASN
Wali Kota Semarang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK atas dugaan penerimaan suap terkait proyek pengadaan mebeler di sekolah dasar dan pemotongan tunjangan ASN. Dugaan korupsi ini diperkirakan merugikan negara hingga miliaran rupiah. Beberapa pejabat lain dan pihak swasta juga terlibat dalam kasus ini.
Wali Kota Semarang Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan Meja Kursi
Wali Kota Semarang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi pengadaan meja dan kursi senilai Rp20 miliar. Penetapan tersangka ini merupakan hasil pengembangan penyidikan yang dilakukan oleh pihak berwajib. Dugaan korupsi tersebut terkait dengan proyek pengadaan meja dan kursi untuk sekolah-sekolah di Semarang.