Ribuan warga Semarang tumpah ruah ke jalan-jalan untuk merayakan tradisi Dugderan, menandai dimulainya bulan suci Ramadan. Pawai meriah dengan berbagai atraksi dan gunungan hasil bumi menjadi daya tarik utama. Acara ini berlangsung meriah dan penuh suka cita.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang memperkirakan cuaca Kota Semarang pada awal Ramadan, Kamis (23/3/2023) akan didominasi cerah berawan hingga hujan ringan. Suhu udara berkisar antara 24 hingga 32 derajat Celcius.

Horison Nindya Semarang menawarkan paket buka puasa bertajuk "Jabal Rahmah" dengan harga terjangkau dan beragam menu spesial selama Ramadan. Paket ini tersedia mulai 23 Maret hingga 20 April 2025.

Berikut jadwal imsakiyah untuk wilayah Semarang dan sekitarnya selama bulan Ramadhan 2025, lengkap dengan waktu imsak, subuh, terbit, dzuhur, asar, maghrib, dan isya. Jadwal ini dapat digunakan sebagai panduan bagi umat Muslim di Semarang dalam menjalankan ibadah puasa.

Berikut jadwal imsak, subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya untuk wilayah Semarang dan sekitarnya pada tanggal 1 Maret 2025.

Pemerintah Kota Semarang kembali menggelar tradisi Dugderan untuk menyambut bulan suci Ramadan 1446 H/2025 M. Tradisi ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan budaya dan pawai yang menarik ribuan warga.

Jadwal sholat di Semarang untuk tanggal 1 Maret 2025. Pastikan ibadah sholat Anda tepat waktu untuk meraih kedamaian dan keberkahan.

Tim Rukyatul Hilal di Semarang tidak berhasil melihat hilal pada Rabu (29/3) sore. Kondisi langit yang tertutup awan putih tebal menjadi kendala utama. Meskipun cuaca cerah, awan tersebut menghalangi pandangan menuju hilal.

Karnaval Dugderan di Semarang kembali digelar meriah, menandai dimulainya bulan suci Ramadan 1446 H. Ribuan warga antusias menyaksikan kirab budaya dan arak-arakan Warak Ngendog yang menjadi ikon acara tahunan ini.

Tim Badan Hisab Rukyat (BHR) Provinsi Jawa Tengah melakukan pemantauan hilal di rooftop Hotel Patra Semarang, Jawa Tengah, Kamis (20/4/2023), untuk menentukan awal bulan Syawal 1444 Hijriah. Pemantauan menggunakan teropong yang dihubungkan dengan laptop. Hasil pemantauan akan dilaporkan ke Kementerian Agama untuk penentuan Idul Fitri 1444 Hijriah.