CEO PSIS Semarang, A.S. Sukawijaya, menyatakan bertanggung jawab penuh atas performa tim yang kurang memuaskan dalam kompetisi Liga 1. Ia mengakui adanya evaluasi menyeluruh yang perlu dilakukan untuk memperbaiki keadaan tim.

Gelombang desakan mundur dari suporter terus menguat. Petinggi klub Liga 1 tersebut menyatakan kesiapannya untuk bertanggung jawab atas performa tim.

Dua orang yang sebelumnya divonis bebas dalam kasus dugaan pembunuhan yang melibatkan Ronald Tannur, kini justru mengajukan permohonan untuk dipenjara di Lapas Semarang dan Medan.

Tokoh masyarakat Semarang, Gus Leman, menyatakan kesiapannya untuk menjadi penjamin Vadel. Pernyataan ini muncul sebagai bentuk dukungan dan kepercayaan terhadap Vadel. Gus Leman yakin Vadel akan bertanggung jawab dan mematuhi hukum yang berlaku.