Mahasiswa Semarang Dipukul dan Ditangkap saat Demo Tolak UU TNI

Five Arrested as Police Disperse Protest Against TNI Law in Semarang

Sejumlah mahasiswa di Semarang mengalami kekerasan fisik dan penangkapan oleh aparat saat menggelar demonstrasi menolak pengesahan revisi Undang-Undang TNI. Mereka ditangkap karena dianggap melakukan aksi di luar batas waktu yang ditentukan. Aksi tersebut merupakan bagian dari gelombang protes mahasiswa di berbagai daerah terhadap revisi UU TNI yang dianggap kontroversial.

Lima Peserta Demo Tolak RUU TNI di Semarang Ditangkap

Five Arrested as Police Disperse Protest Against TNI Law in Semarang

Lima orang peserta demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang tentang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) ditangkap oleh aparat kepolisian di Semarang. Mereka diduga melakukan perusakan fasilitas umum dan melawan petugas saat aksi berlangsung. Polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk cat semprot dan spanduk. Kelima orang tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Empat Orang Diamankan Terkait Aksi Unjuk Rasa di Semarang

Empat Orang Diamankan dalam Aksi Unjuk Rasa di Semarang

Polrestabes Semarang mengamankan empat orang terkait aksi unjuk rasa yang terjadi di Kota Semarang. Mereka diamankan karena diduga melakukan pelanggaran hukum selama aksi demonstrasi berlangsung. Polisi masih mendalami keterlibatan mereka dan kemungkinan adanya provokasi. Aksi unjuk rasa tersebut berkaitan dengan penolakan kenaikan harga BBM.

Rencana Demo Besar-besaran Mahasiswa di Semarang Tolak Pengesahan UU

Rencana Demo Besar-besaran Mahasiswa di Semarang Hari Ini, Tolak Pengesahan RUU TNI

Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Semarang berencana menggelar demonstrasi besar-besaran hari ini. Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap pengesahan Undang-Undang yang dinilai kontroversial. Mereka akan menyampaikan aspirasi di depan gedung DPRD Jawa Tengah.

Mahasiswa Semarang Unjuk Rasa Sampaikan Tuntutan

Unjuk rasa mahasiswa Semarang Menggugat

Ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Semarang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Jawa Tengah. Mereka menyuarakan tuntutan terkait isu-isu penting, menolak lupa kasus pelanggaran HAM masa lalu, dan mendesak pemerintah untuk lebih memperhatikan kesejahteraan rakyat.

Mahasiswa di Semarang dan Babel Tolak Efisiensi Anggaran Pendidikan

Mahasiswa di Semarang-Babel Gelar Aksi Unjuk Rasa Tolak Efisiensi Anggaran Pendidikan

Mahasiswa di Semarang dan Bangka Belitung menggelar aksi unjuk rasa menolak efisiensi anggaran pendidikan. Mereka khawatir kebijakan tersebut akan berdampak negatif pada kualitas pendidikan. Di Semarang, mahasiswa berunjuk rasa di depan kantor DPRD Jawa Tengah, sementara di Bangka Belitung, aksi digelar di depan kantor gubernur.

Demo Buruh Sritex di PN Semarang

Buruh Sritex Unjuk Rasa di Depan PN Semarang

Ratusan buruh PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) menggelar unjuk rasa di depan Pengadilan Negeri Semarang menuntut agar aset perusahaan yang disita dalam proses kepailitan segera dikembalikan. Mereka khawatir aset yang disita akan dilelang dan berdampak pada keberlangsungan pekerjaan mereka.