Wali Kota Semarang Gratiskan Retribusi Ruang Publik untuk Warga

Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menggratiskan retribusi penggunaan ruang publik untuk kegiatan warga. Kebijakan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas publik seperti balai kota dan lapangan. Warga hanya perlu mengajukan izin melalui aplikasi Simbangga atau secara langsung. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong kegiatan positif dan meningkatkan interaksi sosial di masyarakat.

Agustin Iswar Optimis Semarang Semakin Hebat Bersama Warganya

Agustin-Iswar Optimistis Bersama Warga Semarang Semakin Hebat – Halo Semarang

Semangat optimisme terpancar dari Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab disapa Mbak Ita, saat menghadiri acara peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang. Ia yakin, dengan semangat gotong royong dan kolaborasi, Kota Semarang akan semakin hebat dan maju. Keyakinan Mbak Ita tersebut bukan tanpa alasan. Berbagai capaian pembangunan dan […]

Warga Semarang Galang Donasi Perbaiki Jalan Rusak

Prihatin Jalan Rusak di Semarang Tak Segera Diperbaiki, Warga Watusari Inisiatif Galang Donasi

Merespons kerusakan jalan di Watusari, Semarang yang tak kunjung diperbaiki, warga setempat berinisiatif menggalang donasi untuk melakukan perbaikan secara swadaya. Keprihatinan warga atas kondisi jalan yang rusak dan membahayakan pengguna jalan mendorong mereka untuk mengambil tindakan konkret, alih-alih hanya menunggu perbaikan dari pemerintah.

Antusias Warga Semarang Ikuti Cek Kesehatan Gratis

Warga Semarang antusias ikuti Cek Kesehatan Gratis

Warga Semarang menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti kegiatan cek kesehatan gratis. Mereka memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memeriksa kondisi kesehatan mereka, seperti tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.

Warga Semarang Rela Jual Aset Demi Tinggikan Rumah, Tapi Tetap Kebanjiran

Curhat Warga Semarang, Rela Jual Aset demi Tinggikan Rumah tapi Tetap Kebanjiran

Sejumlah warga di Semarang terpaksa menjual aset berharga mereka untuk meninggikan rumah agar terhindar dari banjir. Namun, upaya tersebut belum sepenuhnya berhasil karena banjir masih menggenangi rumah mereka. Mereka berharap pemerintah segera menemukan solusi konkret untuk mengatasi masalah banjir yang terus berulang ini.

Dua Polisi Semarang Peras Remaja, Dikepung Warga

Kronologi Dua Polisi Semarang Peras Remaja, Sempat Dikepung Warga

Dua anggota polisi dari Satuan Samapta Polrestabes Semarang diduga melakukan pemerasan terhadap seorang remaja berusia 16 tahun. Kejadian ini bermula ketika korban, yang mengendarai sepeda motor, dihentikan oleh kedua oknum polisi tersebut. Kedua polisi tersebut menuduh korban melakukan pelanggaran lalu lintas dan mengancam akan menilangnya. Mereka meminta korban menunjukkan surat-surat kendaraan. Setelah diperiksa, surat-surat tersebut […]