Wakil Gubernur Jawa Tengah Apresiasi Inisiatif Waisak Thudong
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menyambut hangat kedatangan panitia perayaan Waisak dengan ritual Thudong. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan kolaborasi antarumat beragama di Jawa Tengah.
Taj Yasin menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Thudong, sebuah praktik spiritual yang melibatkan perjalanan panjang dengan berjalan kaki. Ia menilai kegiatan ini sebagai wujud nyata dari keberagaman Indonesia yang harus terus dijaga dan dilestarikan.
Lebih lanjut, Taj Yasin menekankan bahwa Jawa Tengah memiliki sejarah panjang dalam menjaga kerukunan antarumat beragama. Ia berharap, perayaan Waisak dengan ritual Thudong ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus mempromosikan toleransi dan saling menghormati.
“Kami sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang dapat mempererat tali persaudaraan antarumat beragama. Thudong ini adalah contoh yang baik, bagaimana sebuah ritual keagamaan dapat menjadi sarana untuk membangun jembatan persahabatan,” ujar Taj Yasin.
Panitia Waisak Thudong menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Mereka berharap, perayaan Waisak tahun ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, khususnya dalam memperkuat nilai-nilai kebhinekaan.
Kegiatan Thudong ini diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata religi di Jawa Tengah, sekaligus mempromosikan potensi daerah sebagai destinasi yang ramah dan toleran terhadap semua agama dan kepercayaan.

Kategori: agama, budaya, pemerintahan, sosial
Tag:jawa tengah, Kebhinekaan, lintas agama, Thudong, toleransi, tradisi, Waisak